Berita Samarinda Terkini

Niat Padamkan Api, Relawan di Samarinda Malah Bertikai, Korban Tempuh Jalur Hukum

Kebakaran yang nyaris terjadi di Jalan Lambung Mangkurat, Gang 6, RT 21, Kelurahan Samarinda Ilir pada Minggu (25/4/2022) masih jadi buah bibir

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Situasi keramaian berujung pertikaian para relawan di TKP Kebakaran Jalan Lambung Mangkurat, Kota Samarinda, Minggu (24/4/2022). TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kebakaran yang nyaris terjadi di Jalan Lambung Mangkurat, Gang 6, RT 21, Kelurahan Samarinda Ilir pada Minggu (25/4/2022) masih jadi buah bibir.

Rupanya sempat terjadi pertikaian antar relawan kebakaran, hingga salah seorang anggota dari satuan tersebut mengalami cidera cukup serius pada bagian kepala.

Ia adalah Muhammad Rizkan (37), seorang sopir truk tanki relawan yang kala itu mengaku tidak memiliki permasalahan apapun dengan satuan lainnya.

Relawan yang akrab disapa Amat ini mengaku, saat itu dirinya membawa mobil tanki menuju TKP dengan kondisi sirene masih menyala.

Sesampainya di lokasi kebakaran, pada Pukul 03.10 WITA, seorang relawan lainnya berteriak kepadanya jika api sudah padam.

Baca juga: Mobil Double Cabin Penyebab Kebakaran Maut di Jalan AW Syahranie Samarinda Diderek ke KM 4 Loa Janan

Baca juga: Jenazah Aqila Diterbangkan ke Wajo Sulsel Pagi Ini, Ayah Korban Kebakaran Tak Kuasa Bendung Air Mata

Baca juga: Lima Hari Bertahan, Aqila Korban Kebakaran di Ruko Samarinda Meninggal Dunia

"Dia memukul pintu kabin kiri saya. Saya turun tanya, kenapa kamu pukul mobil kami? Eeh tau-tau kelompok mereka mengeroyok saya," ceritanya kepada media.

"Saya enggak ingat siapa-siapa yang pukul saya, tapi banyak. Sampai ada yang melerai," sambungnya.

Kini, Amat memilih menyelesaikan permasalahan tersebut melalui jalur hukum dan tengah melakukan pelaporan ke Polsek Samarinda Kota, Senin (25/4/2022).

Terpisah, Kapolsek Samarinda Kota AKP Jajat Sudrajat membenarkan adanya pelaporan tersebut.

Pihaknya tengah melakukan pemeriksaan terhadap korban dan melakukan visum. "Serta memeriksa para saksi. Dugaan awalnya yang bertikai tersebut sesama relawan," ucapnya singkat. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved