Berita Balikpapan Terkini
Pengolahan Minyak Mentah Pertamina Balikpapan Capai 240 Ribu BPH saat Lebaran
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan mencatat rata-rata minyak mentah yang diolah mencapai 240 ribu barel per hari (BPH) saat libur
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan mencatat rata-rata minyak mentah yang diolah mencapai 240 ribu barel per hari (BPH) saat libur lebaran.
Hal tersebut disampaikan Area Manager Communication, Relations & CSR KPI Unit Balikpapan Ely Chandra Peranginangin.
Ia mengatakan, PT Kilang Pertamina Internasional atau KPI Unit Balikpapan telah berhasil melalui libur panjang Idul Fitri 1443 H dengan pencapaian produksi sesuai dengan yang direncanakan.
Operasional kilang juga berjalan dengan normal. Pengolahan minyak mentah melalui unit Crude Distilation Unit (CDU) dapat sesuai dengan target.
"Syukur selama libur panjang Idul Fitri 1443, keandalan operasional kilang terjaga. Rata-rata minyak mentah yang diolah mencapai 240 ribu barrel perhari. Angka ini sesuai target," katanya, Selasa (10/5/2022).
Baca juga: Perdana, PT KPI Unit Balikpapan Operasikan Pengendali Minyak Mentah di Terminal Lawe-lawe
Baca juga: KPI Unit Balikpapan Salurkan Donasi Pekerja, Kumpulkan Rp 75 Juta untuk Panti Asuhan
Baca juga: Jelang Lebaran 2022, RU Unit Balikpapan Pastikan Operasional Kilang Berjalan Normal
Sebelumnya, RU Unit Balikpapan menyampaikan, dalam menghadapi Idul Fitri tahun ini KPI Unit Balikpapan telah melakukan beberapa langkah.
Di antaranya memastikan pengaturan pekerja dalam mengoperasikan kilang, memastikan stok minyak mentah yang akan diolah mencukupi.
Memastikan keandalan kilang serta menyediakan material-material yang diperlukan serta memastikan BBM yang diproduksi dapat terkirim ke titik serah sesuai permintaan Pertamina pemasaran.
"Keandalan kilang merupakan hal yang sangat penting. Disamping itu, pengaturan arus masuk minyak mentah dan arus keluar hasil produksi juga merupakan hal yang sangat penting," ujar Chandra.
Pengaturan arus masuk minyak mentah sangat diperlukan untuk menjamin bahwa bahan baku yang akan diolah mencukupi.
Baca juga: Cek Operasional Kilang Balikpapan, Pertamina Diminta Harus Jadi Penyedia Energi Terbaik
Sementara pengaturan arus keluar produk hasil pengolahan perlu agar tangki-tanki penampung hasil produksi tetap tersedia.
"Monetisasi produk hasil pengolahan juga penting. Untuk itu, KPI Unit Balikpapan perlu memastikan bahwa produk yang dihasilkan dapat dikirimkan ke titik serah di Pertamina Pemasaran," jelasnya.
Tak lupa, PT Kilang Pertamina Internasional atau KPI Unit Balikpapan pun berterimakasi kepada para pemangku kepentingan yang telah memberikan dukungan selama libur Idul Fitri tahun ini.
"Semoga kilang RU Unit Balikpapan ke depan dapat terus berjalan dengan normal dan aman serta kerjasama dengan para pemangku kepentingan dapat terus meningkat," tandasnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.