Berita Samarinda Terkini
Jembatan Gang Nibung Dibongkar, BWS Kalimantan IV Samarinda Beri Rekomendasi Teknis
Jembatan Gang Nibung, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Jembatan Gang Nibung, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, telah dibongkar pada Rabu (19/5/2022).
Jembatan itu dibongkar lantaran dianggap menggangu pengerjaan Normalisasi Sungai Karang Mumus (SKM) di segmen Gang Nibung - Ruhui Rahayu.
Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda pun berencana untuk membangun jembatan baru, yang lokasinya tidak jauh dari Jembatan Gang Nibung.
Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan IV Samarinda, salah satu yang juga berperan dalam pembangunan itu, yakni yang memberikan rekomendasi teknis.
Baca juga: Kelanjutan Normalisasi Sungai Karang Mumus Samarinda, Segmen Jembatan Ruhui Rahayu - Gang Nibung
Baca juga: Kebakaran di Gang Sukadamai Samarinda, Pemadam Sulit Dapat Air, Warga Ikut Turun Tangan
Baca juga: BWS dan PUPR Kaltim Segera Keruk dan Turap SKM Samarinda Segmen Gang Nibung – Ruhui Rahayu
Sebagaimana disampaikan Harya Muldianto, Kepala BWS Kalimantan IV Samarinda bahwa peran BWS Kalimantan IV Samarinda, hanya memberikan rekomendasi teknis.
Lanjutnya, karena dalam aturan Permen PU bahwa apabila ada bangunan yang melintan di atas alur sungai maka harus mendapatkat rekomendasi dari pemilik wilayah sungainya.
"Karena Sungai Karang Mumus, aliran sungai yang menjadi wewenang BWS. Kalaunya wewenang Pemprov maka rekomendasi dari mereka," tuturnya.
Harya Muldianto membeberkan rekomendasi tersebut, dalam artian secara teknis bangunan yang nanti dibangun tidak akan mengganggu aliran, dalam rangka menyalurka debit banjir.
"Sepanjang tidak akan mengurangani penampang basah dari sungai yang direncanakan," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, terkait penjelasan pembongkaran jembatan Gang Nibung dan rencana pembangunan jembatan baru, oleh Walikota Samarinda, Andi Harun.
Telah dibongkar Jembatan Gang Nibung, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Rabu (18/5/2022) kemarin.
Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda, pun telah rencanakan akan membangun jembatan yang baru pada sekitaran kawasan tersebut.
Baca juga: Banjir Kembali Melanda Kota Balikpapan, Ketinggian Air di Gang Mufakat Mencapai Dada Orang Dewasa
Perihal rencana itu disampaikan oleh Walikota Samarinda, Andi Harun saat dirinya memantau langsung proses pembongkaran jembatan Gang Nibung.
Dijelaskan Andi Harun jembatan itu dianggap menghalangi proses pengerjaan normalisasi Sungai Karang Mumus (SKM) di kawasan Gang Nibung, maka dilakukan pembongkaran.
"Jadi kami mempercepat pembongkaran agar tidak menghambat pengerjaan teknis yang ada di sisi sungai," ungkap AH karibnya kepada TribunKaltim.co.
Namun dalam dekat waktu ini, sebut AH Pemkot Samarinda telah merencanakan pembangunan jembatan di bagian sisi yang lain dan juga telah dianggarkan.
"Sehingga kami meyakinkan ke masyarakat jembatan pengganti akan ada, dan jauh lebih bagus. Di tahun ini juga akan dibangun (jembatan), mungkin sebentar lagi," tegasnya.
Dan sementara ini warga masih bisa menggunakan beberapa jalan alternatif yang ada, sampai proses pembangunan jembatan sudah selesai.
Baca juga: Kebakaran di Gang Keluarga Samarinda, Korban Terbanyak Berasal dari Nusa Tenggara Timur
Ia pun menghimbau kepada masyarakat agar dapat mengerti, karena pengerjaan ini demi penanggulangan banjir, dan ini tentunya juga demi masyakat juga.
"Karena tidak lama akan dibangun jembatan pengganti sehingga bisa menggunakan jalan alternatif tersebut," sebutnya.
Sementara itu ditambahkan Hambali, Kabag SDA Pemkot Samarinda, jembatan yang akan dibangun sudah selesai lelang dan telah siap untuk pengerjaannya.
"Dalam waktu dekat material dan alat akan masuk untuk melakukan pancang, yang akan dibangun di sisi kanan arah ke Pasar Segiri Samarinda," jelasnya.
Baca juga: NEWS VIDEO Bangunkan Sahur Dengan Cara Unik, Kostum Unik dan Perkusi Jadi Ciri Khas Gang Buntu Squad
Saat disinggung anggaran yang dianggarkan untuk pembangunan jembatan baru, Hambali menyebutkan berkisar Rp 8 miliar.
"Anggaran jembatan baru berkisar Rp 8 miliar InsyaAllah," ujarnya.
"Pada bulan ini juga mulai pembangunannya," imbuh koordinator pembongkaran itu. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel