Berita Samarinda Terkini
Pemkot Samarinda Rencana Dirikan Maskapai Sendiri, Berikut Penjelasan Walikota Andi Harun
Pemerintah Kota Samarinda berencana akan mendirikan maskapai sendiri, melalui jalinan kerjasama dengan dengan PT Big Jet
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Pemerintah Kota Samarinda berencana akan mendirikan maskapai sendiri, melalui jalinan kerjasama dengan dengan PT Big Jet.
Rencana itu turut melibatkan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Varia Niaga Samarinda, serta Unit Penyelenggara Bandara Udara (UPBU) APT Pranoto Samarinda.
Walikota Samarinda, Andi Harun menyebutkan hasil pertemuan pada Jumat (20/5/2022) menindaklanjuti rencana kerjasama dengan PT Big Jet dan Perumda Varia Niaga, untuk penerbangan kargo dan penerbangan perintis.
"Insya Allah tahun ini bisa terwujud, rencanakan paling lambat awal tahun depan kita akan memiliki penerbangan sendiri, Samarinda Air Lines, atau Varia trans namanya nanti, untuk penerbangan Kargo dan Perintis," tuturnya.
Baca juga: Pemuda Samarinda Ditangkap Polisi Saat akan Konsumsi Barang Haram dengan Temannya
Baca juga: Jembatan Gang Nibung Dibongkar, Komisi III DPRD Samarinda Minta Warga Bersabar
Baca juga: Hadiri Lauching Rumah Restorative Justice Samarinda, Jahidin: Langkah Kejaksaan Sangat Positif
AH menjelaskan setelah maskapai Karlas Aviation dan Express Air berhenti beroperasi di Samarinda, ditambah terjadinya pandemi Covid-19 membuat sektor usaha penerbangan memiliki peluang besar untuk dikembangkan.
Rencana pembangunan maskapai sendiri, merupakan pasar yang surut bisnis sekaligus potensi agar Samarinda bisa melakukan pelayanan di bidang penerbangan.
Dirinya menyebut bahwa wacana itu tidak hanya untuk Kota Samarinda tapi juga untuk daerah-daerah di Kalimantan Timur (Kaltim).
"Usaha kargo juga begitu, kalau setiap hari di Balikpapan itu hingga 150 ton, kita hanya sekitar 8 ton, karena tidak ada penerbangan kargo yang masuk di Samarinda.
Peluang bisnis ini kami lihat sebagai potensi dan peluang besar," sebutnya.
Lebih lanjut, jika terealisasi akan berada di bawah naungan Perumda Varia Niaga Samarinda. Lalu nantinya dengan mitra akan membuat perusahaan patungan.
Model bisnisnya masih akan dibangun secara teknis. Akan tetapi sebut orang nomor satu di Kota Tepian, itu merupakan murni akan menjadi milik pemerintah.
"Mungkin pertama kami akan sewa/lising, seiring dengan perkembangan bisnis ini, jika potensi pasarnya sesuai dengan yang kami harapkan, kami mungkin akan punya pesawat sendiri, melalui pendekatan bisnis to bisnis," ucapnya.
Ia menambahkan untuk lokasi rencana pembangunan usaha penerbangan kargo nantinya, akan berada di sebelah kanan Terminal VIP Bandar Udara APT Pranoto.
Baca juga: Jembatan Gang Nibung Samarinda Dibongkar, Warga Tetap Nekat Menyeberang Demi Pangkas Jarak
Sementara sistem bisnis yang dibangun adalah bagi hasil.
"Nanti sistem bisnis dengan APT Pranoto kita bagi hasil, karena yang punya lokasi adalah otoritas bandara dan kami yang bangun," imbuhnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel