Wajib Kalian Ketahui, Ini 3 Penyebab Gempa Bumi yang Sering Terjadi di Indonesia

TRIBUNKALTIM.CO - Hampir setiap tahun, beberapa wilayah di Indonesia pasti mengalami gempa bumi.

Dan bisa dibilang bencana alam ini sudah menjadi biasa bagi masyarakat.

Seperti yang kalian ketahui, gempa bumi adalah getaran atau getar-getar yang terjadi di permukaan bumi akibat pelepasan energi dari dalam secara tiba-tiba yang menciptakan gelombang seismik.

Gempa bumi biasa disebabkan oleh pergerakan kerak bumi (lempeng Bumi). Frekuensi suatu wilayah, mengacu pada jenis dan ukuran gempa Bumi yang dialami selama periode waktu.

Gempa bumi ini pada dasarnya dibedakan menjadi tiga jenis yaitu, gempa vulkanik, gempa tektonik dan gempa runtuhan atau terban.

Baca juga: Lengkap Ulasan Bagaimana Keterkaitan antara Gempa Bumi dan Tsunami? Cek Penjelasan dan Fakta Uniknya

Atas getaran dahsyat yang ditimbulkan, tentunya gempa bumi membawa dampak negatif bagi masyarakat, seperti mengakibatkan kerugian ekonomi dan yang pasti merenggut korban jiwa.

Lantas apa saja penyebab gempa bumi yang sering terjadi di Indonesia?

Dikutip dari adjar.grid.id, Senin (23/5/2022), berikut penyebab gempa bumi yang terjadi di Indonesia, antara lain:

1. Letak Geografis

Berdasarkan letak geografis, Indonesia berada di antara tiga lempeng yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, dan lempeng Pasifik.

Ketika ketiga lempeg tersebut bergerak, maka akan saling bertubrukan.

Tubrukan lempeng tersebut yang menyebabkan sering terjadi gempa bumi di Indonesia.

Gempa bumi yang disebabkan oleh pergeseran lempeng adalah gempa jenis tektonik.

"Indonesia sering mengalami gempa bumi tektonik karena letak geografisnya yang berada di antara tiga lempeng."

Baca juga: Gempa Bumi Sebenarnya Bisa Diprediksi oleh Manusia atau Tidak? Inilah Hasil Percobaan Para Ilmuwan

2. Berada di Wilayah Ring of Fire (Cincin Api)

Indonesia berada di wilayah ring of fire atau cincin api.

Cincin api berada mengelilingi Samudra Pasifik, sehingga cincin api juga dikenal dengan sebutan cincin api Pasifik atau lingkaran Pasifik.

Selain itu, cincin apik juga dikenal dengan sebutan sabuk gempa.

Letak Indonesia yang berada di wilayah cincin api menyebabkan Indonesia sering terjadi letusan gunung berapi dan bencana tsunami.

Letusan gunung berapi mengakibatkan gempa bumi yang disebut dengan gempa vulkanik.

"Indonesia berada di wilayah cincin api yang menyebabkan Indonesia sering mengalami bencana gempa bumi."

Baca juga: Gempa Bumi 7,5 SR di Larantuka NTT Akibatkan Bangunan Rumah di Selayar Sulsel Ambruk

3. Gunung Berapi yang Aktif

Indonesia memiliki banyak gunung berapi yang masih aktif, Adjarian.

Ada 139 gunung berapi yang aktif di Indonesia. Setiap gung berapi memiliki endapan magma di dalamnya.

Pergerakan magma yang terjadi di gunung berapi dapat menghasilkan getaran gempa bumi.

(TribunKaltim.co/Justina)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.