Berita Nasional Terkini

TNI dan Polri Bongkar Rute Rahasia Pelarian KKB Papua ke Papua Nugini, Hanya Bermodal Tali dan Pohon

TNI dan Polri bongkar rute rahasia pelarian KKB Papua ke Papua Nugini, hanya bermodal tali dan pohon.

Pos Kupang
KKB Papua mengitari tiang bendera bintang kejora. TNI dan Polri bongkar rute rahasia pelarian KKB Papua ke Papua Nugini, hanya bermodal tali dan pohon. 

Yang dibuat justru jalur jalan khusus, jalan yang hanya bisa dilewati orang-orang dengan keterampilan khusus.

Orang-orang biasa termasuk perempuan dan anak-anak, dipastikan tak akan bisa melewati jalur yang dibuka khusus tersebut.

Sebab tingkat kesulitannya terbilang tinggi. Jangankan melewati jalur tersebut, untuk memulainya saja dibutuhkan nyali yang kuat.

Karena tanpa nyali dan keterampilan khusus, siapa pun akan susah melintasinya.

Fakta itu terungkap dari sebuah video yang viral di media sosial beberapa waktu belakangan ini.

Video tersebut memperlihatkan sebuah proses pelintasan yang tak biasanya terjadi di negeri tercinta ini.

Bahkan prajurit TNI Polri yang bertugas di Papua pun sampai kaget melihat fakta tersebut.

Bahwa di sebuah tempat di wilayah tapal batas antara Indonesia dan Papua Nugini (PNG) membentang panjang sebuah sungai yang memisahkan Papua Nugini dari Indonesia.

Sungai tersebut berarus deras, dengan tingkat kesulitan yang tinggi bila dilakukan penyeberangan.

Jangan menyeberangkan manusia, untuk menyeberangkan barang bahkan ternak pun sekali pun, susahnya minta ampun.

Baca juga: TERPECAH! KKB Papua Tuding Upaya Diplomasi OPM Hanya Akal Bulus, Egianus Kogoya Dianggap Anak Kecil

Namun, di tengah sulitnya menyeberangi sungai besar tersebut, ada hal janggal yang justeru terjadi di tempat itu.

Hal janggal itu, adalah para pria dengan ciri-ciri seperti Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) justeru berkeliaran bebas di wilayah tapal batas.

Bila sehari sebelumnya pria tersebut terlihat di wilayah Papua Nugini (PNG), pada hari berikutnya, orang yang sama justeru terlihat berada di wilayah Indonesia.

Yang jadi soal, adalah bagaimana caranya mereka menyerangi sungai nan luas tersebut.

Karena tubuh mereka tak basah sedikit pun oleh air yang mengalir deras di sungai tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved