Ekonomi dan Bisnis

Inflasi Bakal Melaju Naik Sampai Akhir Tahun 2022, Antara Lain karena Cuaca Buruk

Bila disimak, dari 90 kota yang ditinjau oleh BPS, sebanyak 87 kota mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi di Tanjung Pandan

Editor: Budi Susilo
Kontan.co.id/Cheppy A Muchlis
Ilustrasi uang rupiah. BPS mencatat inflasi tahun kalender atau dari awal tahun hingga Mei 2022 tercatat sebesar 2,56 persen year to date 

Sehingga komponen inflasi dari harga yang diatur oleh pemerintah andilnya makin menguat di periode April.

Sedangkan bila dilihat dari 90 kota yang ditinjau oleh BPS, sebanyak 87 kota mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi di Tanjung Pandan sebesar 2,24 persen secara bulanan.

Penyumbang inflasi daerah tersebut antara lain berasal dari ikan Mei 2022 krisis dengan andil 0,53 persen, air kemasan andilnya 0,31 persen, dan angkutan udara dengan andil yang mencapai 0,28 persen.

Dengan capaian tersebut, BPS mencatat inflasi tahun kalender atau dari awal tahun hingga Mei 2022 tercatat sebesar 2,56 persen year to date (ytd).

Dengan hasil tersebut, laju inflasi diperkirakan masih terus berlangsung ke depannya.

Bank Mandiri membaca, peningkatan inflasi akan terjadi secara substansial dan secara fundamental, terutama pada semester II-2022.

Kondisi ini didorong oleh inflasi dari permintaan alias demand-pull inflation.

Dengan kondisi tersebut, ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman pun memperkirakan tingkat inflasi akan berada di kisaran 3,8 persen hingga 4,0 persen secara tahunan.

Atau sudah masuk ke dalam kisaran sasaran Bank Indonesia (BI) yang sebesar 3 persen secara tahunan plus minus 1 persen .

"Permintaan kami lihat akan meningkat, seiring dengan pemulihan ekonomi. Ini disebabkan oleh peningkatan mobilitas penduduk karena relaksasi PPKM yang kemudian meningkatkan perputaran uang," katanya kepada KONTAN, Kamis (2/6/2022).

Begitu juga analis makroekonomi Bank Danamon Irman Faiz memprediksi inflasi bisa melampaui 4 persen sampai 4,5 persen sampai akhir tahun ini.

Genangan air di salah satu wilayah Kota Samarinda akibat air pasang Sungai Mahakam. TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HP
Genangan air di salah satu wilayah Kota Samarinda akibat air pasang Sungai Mahakam.  (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)

Malah, ia sebut laju inflasi sampai akhir tahun ini bisa saja lebih besar jika pemerintah tidak melakukan subsidi energi.

Supaya inflasi tetap terjaga, Irman menyarankan pemerintah bisa mengamankan pasokan komoditas utama yang rawan inflasi.

Sedangkan bank sentral dari sisi pengendalian likuiditas.

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Inflasi Diprediksi Terus Meningkat Hingga Akhir Tahun 2022

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved