Tips

Agar Bisa Bertahan Lama untuk Dikonsumsi, Ini Cara yang Benar Menyimpan Jamu di Rumah

Agar Bisa Bertahan Lama untuk Dikonsumsi, Ini Cara yang Benar Menyimpan Jamu di Rumah

Editor: Nur Pratama
indonesiakaya.com
Jamu gendong tradisional 

TRIBUNKALTIM.CO - Anda suka minum jamu tradisional.

Jamu terbuat dari rempah-rempah seperti kunyit, jahe dan lain-lain.

Jamu merupakan minuman herbal yang terbuat dari berbagai macam rempah-rempah sehingga memiliki banyak manfaat dalam tubuh.

Sebutan jamu merupakan istilah dari bahasa Jawa yang sudah ada sejak tahun 16 Masehi.

Kata jamu berasal dari kata Djampi dan Oesodo yang berarti obat, doa, dan campuran yang berbau magis.

Meski begitu, hingga kini jamu masih banyak dikonsumsi karena terbukti bisa memberikan banyak dampak baik untuk tubuh.

Selain itu, banyak orang menilai jamu sebagai obat herbal yang memberi dampak baik dengan efek samping yang lebih kecil.

Baca juga: Berikut Tips yang Bisa Anda Praktekkan Agar Tidur Tidak Ngiler, Gunakan Bantal yang Tinggi

Jamu juga merupakan minuman tradisional yang proses pembuatanya terus diturunkan ke anak cucu.

Jadi tidak mengherankan bila orang tua atau kakek dan nenek teman-teman tahu cara membuat sebuah jamu tertentu.

Bahkan kini juga sudah ada banyak jamu yang dijual dalam bentuk serbuk dan teman-teman hanya cukup menyeduhnya.

Namun bila teman-teman lebih tertarik untuk membuat jamu sendiri, maka penting untuk tahu cara menyimpan yang benar.

Jamu yang sudah dalam bentuk cair, memang bisa disimpan untuk dikonsumsi selama beberapa hari.

Tapi baiknya pahami cara menyimpan jamu berikut ini, sehingga teman-teman tidak akan kehilangan khasiat jamu selama proses penyimpanan.

Cara Menyimpan Jamu

Untuk menyimpan jamu, teman-teman perlu menyiapkan wadah kaca dengan penutup yang kedap udara.

Halaman
12
Sumber: Bobo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved