IKN Nusantara
Bocoran Jokowi, Jalan Tol ke IKN Nusantara Dibangun Bulan Depan, Bendungan Dikebut
Bocoran Jokowi, jalan tol ke IKN Nusantara dibangun bulan depan, bendungan dikebut
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra
TRIBUNKALTIM.CO - Presiden Joko Widodo ( Jokowi) menegaskan bahwa pembangunan dasar di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara telah dimulai seiring dengan pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dan Persemaian Mentawir, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).
Dilansir dari Kompas.com, Presiden Jokowi pun berharap pada bulan Juli nanti akan disusul pembangunan jalan utama dari jalan Tol Balikpapan.
“Adanya bendungan ini menunjukkan pembangunan basic di infrastruktur sudah mulai.
Juli nanti, pembangunan jalan utama dari jalan tol Balikpapan juga dimulai," kata Jokowi
Baca juga: Ketua DPR RI Puan Maharani Juga Tinjau Bendungan Semoi, Sempat Melihat Dari Menara Panjang
Seperti diketahui, Presiden Jokowi tiba di lokasi IKN didampingi Ketua DPR RI Puan Maharani, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono, dan Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.
Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dapat diselesaikan lebih cepat dari rencana awal yaitu Desember 2023.
“Dengan adanya percepatan, kami menargetkan akan selesai pada Januari atau Februari 2023,” kata Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Jarot Widyoko.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga soal pengolahan air baku dari Bendungan Sepaku Semoi. Hasil olahan air baku itu diharapkan akan memenuhi kebutuhan air bagi 1,5 juta penduduk.
Baca juga: Pertanyakan Proses Pengerjaan, Presiden Jokowi Tinjau Bendungan Sepaku Semoi
"Untuk air yang disalurkan adalah air siap minum," ujar Presiden.
Hal serupa juga disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimulyono.
"Kalau (air) enggak bisa diminum langsung, percuma (ibu kota) kita pindah," ucap Basuki.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo optimistis bahwa pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan timeline yang telah direncanakan.
Baca juga: Demi Pasok Air Bersih untuk IKN Nusantara, Bendungan Sepaku Semoi akan Diperluas jadi 450 Hektare
Optimisme Presiden tersebut berangkat dari pengalaman pemerintah dalam membangun sejumlah infrastruktur besar termasuk Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo yang memiliki banyak tantangan.
Hal tersebut disampaikan Presiden saat meninjau Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (22/6/2022).
“Bandara di Kulon Progo sebesar itu saja (selesai) 18 bulan, satu setengah tahun.
Padahal tantangannya banyak. Interiornya sulit, kemudian ceiling-nya juga tinggi banget, itu bisa diselesaikan,” ungkap Presiden.
Baca juga: Pasok Air Bersih ke IKN & Mereduksi Potensi Banjir, Bendungan Sepaku Semoi Mulai Diisi Air pada 2023
Pada kesempatan yang sama, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan langsung kepada Presiden bahwa pembangunan di KIPP bisa dimulai pada Agustus 2022.
“Di sini Agustus kita sudah mulai, Pak, siap,” tegas Menteri PUPR.
Sementara itu dalam keterangan terpisah, Ketua Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga menyampaikan bahwa di titik Presiden meninjau tersebut nantinya akan dibangun Istana Kepresidenan.
“Di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan kami akan membangun land development beberapa kawasan untuk pengembangan Istana, pengembangan kantor-kantor dan sebagainya, didukung oleh air bersih, sanitasi, drainase, dan lain-lain,” papar Danis.
“Sementara itu, di luar kawasan IKN, kami akan memulai pembangunan jalan tol ke arah IKN. Itu pada intinya. Insyaallah mulai bulan Agustus pembangunan IKN akan dimulai,” lanjutnya.
Ia juga menjelaskan kepada Presiden Jokowi bahwa saat ini pihaknya akan segera memulai pelaksanaan pembangunan kawasan IKN Nusantara secara bertahap, terutama dalam rentang waktu 2022-2024. (*)