Ada Apa di Tanggal 10 Juli? Intip Perbuatan Keji Prancis yang Tega Ngebom Kapal Rainbow Warrior
Ada apa di tanggal 10 Juli? Intip peristiwa keji yang dilakukan Prancis, tega melakukan pengeboman kapal Rainbow Warrior.
Dan kapal itu kemudian dibom dan ditenggelamkan secara sadis oleh Prancis.
Prancis melakukan kekejaman itu secara diam-diam.
Sebagai dampak protesnya dimana Prancis dilarang untuk melakukan uji coba nuklir.
Karena uji coba nuklir tersebut akan menganggu ketahanan lingkungan global.
Dilansir dari greenpeace, peristiwa pengeboman dan penenggelaman itu terjadi pada tengah malam.
Dan saat itu, Kapten Pete Willcox dan banyak anggota kru lainnya sudah tertidur.
Sementara fotografer Fernando Pereira masih mengobrol di sekitar meja ruang makan.
Dan tiba-tiba terdengar ledakan.
Mereka yang sudah berada di dek berebut menaiki tangga atau melompat ke tempat yang aman di dermaga.
Dalam beberapa menit, mereka melihat tiang baja kapal miring ke arah mereka.
Lalu fotografer Greenpeace kelahiran Portugal, Fernando Pereira terjebak dalam aliran air dan tenggelam.
Diketahui bahwa pengeboman dan penenggelaman kapal Rainbow Warrior ini merupakan perbuatan keji Prancis.
Dilakukan oleh agen dinas rahasia Prancis dengan menyelipkan dua paket bahan peledak yang dibungkus dan disembunyikan dalam peralatan selam di kapal tersebut.
Prancis melakukan tindakan keji itu sebagai bentuk protesnya di mana Prancis tidak diizinkan untuk mencoba uji coba nuklirmya.
Greenpeace menolak untuk memberikan izin uji coba nuklir karena akan berdampak buruk dalam ketahanan lingkungan global.