Berita Nasional Terkini
Komandan Papampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo Ditunjuk Sebagai Pangdam VI/Mulawarman
Komandan Paspampres Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo dikabarkan ditugaskan menjadi Panglima Kodam (Pangdam) VI/Mulawarman.
TRIBUNKALTIM.CO - Baru saja mengawal Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Ukraina dan Rusia beberapa hari lalu, Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo dikabarkan ditugaskan menjadi Panglima Kodam (Pangdam) VI/Mulawarman.
Kabar dipindahnya Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo itu berdasarkan SK Panglima TNI Nomor Kep/558/VI/2022 tertanggal 27 Juni 2022.
Sebelum pindah, Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo ditugaskan sebagai Komandan Paspampres ( Danpaspampres) yang menyiapkan pasukan elite untuk mengawal Presiden Jokowi saat kunjungan ke Ukraina dan Rusia hingga akhirnya Presiden Jokowi bisa kembali ke Indonesia.
Baca juga: Mutasi TNI Terbaru 2022, Inilah Nama Pangdam VI/Mulawarman, Komandan Paspampres hingga Kabais Baru
Hingga kabar terbaru, Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo dipindah tugaskan ke Kalimantan sebagai Pangdam VI/Mulawarman yang merupakan wilayah strategis lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Berikut Profil Pangdam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo, dikutip dari Tribunnews.com:
Mayjen TNI Tri Budi Utomo lahir di Surakarta pada 6 Februari 1971.
Ia merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1994 dari kecabangan Infanteri (Kopassus).
Baca juga: Kunjungi Ukraina dan Rusia, Paspampres Diminta Antisipasi 3 Ancaman Terhadap Jokowi
Setelah itu, sejumlah pendidikan militer pernah diikutinya, yakni Susarcab Inf, Lat Komando, Lat Sar PARA, Sus Gultor, Staf Duties Course (Seskoad), Sus Pasi Ops, KIBI AD, Sus Danyon, Sus Dandim dan Sesko TNI.
Tri merupakan jenderal bintang satu pertama dari abituren (lulusan) Akademi Militer 1994 saat dia menjabat sebagai Wadanjen Kopassus pada Agustus 2020.
Sebelumnya, Tri menjabat sebagai Komandan Korem 052/Wijayakrama.
Saat dipromosikan sebagai orang nomor dua di Korps Baret Merah menjadikan Tri Budi Utomo ibarat pulang ke rumah.
Hal ini beralasan karena sebagian besar karier perwira dari kecabangan infanteri ini berada di satuan elite TNI AD tersebut.
Baca juga: FAKTA Jokowi Kunjungi Rusia dan Ukraina, Paspampres Siapkan Pasukan Khusus Lengkap Senjata & Amunisi
Bahkan, Tri merupakan mantan Komandan Satuan-81/Gultor, unit paling elite di Kopassus, bahkan termasuk pasukan terhebat di dunia.
Selama dua tahun Tri menjabat sebagai komandan. Selanjutnya dia dipromosikan sebagai Asisten Personel Danjen Kopassus (2017-2019). Kariernya semakin melesat saat dia ditunjuk sebagai Komandan Grup A Paspampres.
Tri ketika itu menggantikan Kolonel Inf Mohamad Hasan, seniornya di Kopassus.
Karier cemerlang Tri sesungguhnya tidak mengejutkan.
Sejak ditunjuk sebagai Dangrup A Paspampres, dia diramal bakal menempati jabatan strategis lainnya.
Berikut riwatat jabatan Tri Budi Utomo selengkapnya:
Baca juga: Pengurus KONI Balikpapan Resmi Diantik, Ketua KONI Kaltim Tegaskan Tidak Ada Dualisme Kepengurusan
Komandan Batalyon 811/Aksus Sat-81 Kopassus (2011—2012)
Komandan Kodim 0410/Kota Bandar Lampung (2012—2013)
Asisten Personil Danjen Kopassus (2015—2016)
Komandan Satuan-81/Gultor (2016—2017)
Komandan Grup A Paspampres (2018—2019)
Komandan Korem 052/Wijayakrama[3] (2019—2020)
Wakil Komandan Jenderal Kopassus (2020—2021)
Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) (2021—2022)
Baca juga: INILAH Keutamaan Puasa Arafah, Lengkap Jadwal Puasa Dzulhijjah, Arafah hingga Tarwiyah
Sepanjang berkarir di militer, Tri kerap mendapatkan penugasan dalam sejumlah operasi militer di dalam maupun luar negeri.
Penugasan di dalam negeri di antaranya: operasi Timor-Timur (1998), operasi Irian Jaya (2001) dan operasi Aceh (2004)
Sementara penugasan ke luar negeri, di antaranya: Singapura (1999), India (2007), Malaysia (2007) dan Australia (2011). (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.