Berita Balikpapan Terkini
Hingga Juni 2022, Pendapatan Sektor Wisata di Balikpapan Capai 50 Persen dari Target Tahunan
Selama pandemi Covid-19 berlangsung, pendapatan daerah terhadap sektor wisata dinilai menurun.
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Selama pandemi Covid-19 berlangsung, pendapatan daerah terhadap sektor wisata dinilai menurun.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun 2022 ini merupakan tahun kebangkitan ekonomi dari berbagai sektor.
Walaupun tetap harus menerapkan protokol kesehatan, pendapatan daerah sudah terlihat menggeliat hingga pertengahan tahun ini.
"Selama level 1 ini kita penerapannya sama ya, mereka itu (tetap harus) menerapkan protokol kesehatan untuk memasuki kawasan wisata," ucap Ratih Kusuma, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan kepada TribunKaltim.co melalui saluran telepon seluler, Jumat (8/7/2022).
Contoh penerapan yang dilakukan adalah di Pantai Manggar, Balikpapan Timur.
Baca juga: Tantangan Bisnis Properti Atas Harga Tanah di Dekat IKN Nusantara, Balikpapan Bakal Tumbuh
"Seperti Pantai Manggar, kami tetap mengarahkan untuk mencuci tangan, penggunaan masker, dan lain-lain," imbuhnya.
Ia menjelaskan pendapatan daerah untuk sektor wisata di tahun 2022 ini sudah memenuhi target tahunan.
"Kalau pendapatan ya seiring dengan penetapan level 1 ini sampai akhir Juni kemarin sesuai target," jelasnya.
"Sudah mencapai 50 persen, dari target kita Rp 4,2 miliar sekian," tambahnya.
Hal ini tentunya tetap akan menjadi perhatian dinas terkait untuk terus meningkatkan pendapatan, mengingat masih setengah perjalanan untuk dapat memutuskan target tercapai.
"Ini kan terus kita pantau ya pendapatannya," ujarnya.
Baca juga: DPRD Balikpapan Minta Pemkot Kembangkan Wisata Kuliner Terpadu, Jadi Sumber Pendapatan Daerah
Untuk meningkatkan pendapatan tersebut, pihak Disporapar tentunya sudah memiliki strategi khusus, dalam hal ini pengembangan wisata dan juga berkolaborasi dengan pengelola tempat wisata.
"Ya makanya kan strateginya kita harus kolaborasi dengan pihak-pihak terkait yang bisa mensinergikan kegiatan di sana, misalnya kemarin kita harus jajaki seperti parasailing, itu tentunya kita sesuaikan dengan regulasi yang ada," ucapnya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.