Berita Kukar Terkini
Dua Tahun Vakum Imbas Pandemi Covd-19, 6 Negara Bakal Meriahkan TIFAF Akhir Juli 2022
Usai dua tahun vakum imbas pandemi Covid-19, Tenggarong International Folk Arts Festival (TIFAF) akan kembali digelar pada 20 sampai 24 Juli 2022
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Samir Paturusi
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG- Usai dua tahun vakum imbas pandemi Covid-19, Tenggarong International Folk Arts Festival (TIFAF) akan kembali digelar pada 20 sampai 24 Juli 2022.
Tema yang diusung TIFAF 2022 kali ini adalah festival seni nusantara untuk dunia.
Sebanyak 6 negara dijadwalkan turut berpartisipasi dalam acara ini.
Mereka adalah anggota Council of International Organizations Folklore Festival and Folk Art (CIOFF) yang diundang untuk memeriahkan rangkaian festival ini.
TIFAF 2022 juga akan menghadirkan kesenian dari 11 provinsi, 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur dan 18 kecamatan di Kutai Kartanegara (Kukar).
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kukar Slamet Hadiraharjo melalui Kabid Ekonomi Kreatif (Ekraf) David Haka Saputra.
Baca juga: Agenda Tahun TIFAF Ditunda Tahun Depan Karena Wabah Corona, Dinas Pariwisata Kukar Siapkan Pengganti
Baca juga: Agenda TIFAF Diundur Tahun Depan, Separuh Anggaran Direlokasikan untuk Penanganan Covid-19 di Kukar
Baca juga: Mabuk CT, Dua Sekawan di Muara Jawa Kukar Timpas Teman Pakai Parang
Ia menyebutkan, enam negara yang akan ikut serta meliputi Lithuania, Turkey, Korea Selatan, Venezuela, Romania dan Uni Emirat Arab.
Bahkan, ada dua atau tiga negara lain juga ingin berpartisipasi pada event TIFAF. Seluruh negara yang hadir akan ikut serta melalui video streaming.
Selain menyuguhkan tarian khas negara masing-masing, setiap perwakilan negara juga akan menyampaikan terkait "Kukar Asia Wonder".
"Durasi video setiap negara yang diundang maksimal 5 menit. Sementara ini masih proses tahap pengumpulan video ena negara,” ujar David, Rabu (13/7/2022).
Sementara itu, dari 11 Provinsi di Indonesia yang hadir di Kukar akan menampilkan budaya khas daerahnya secara langsung di panggung.
Bahkan, 18 kecamatan di Kukar juga sudah dipastikan akan ikut memeriahkan TIFAF sekaligus memperkenalkan budaya lokal.
Hal ini menjadi arahan Bupati Kukar Edi Damansyah untuk mempromosikan budaya yang ada di setiap kecamatan.
“Harapan bupati Kukar, kecamatan harus diutamakan dan yang harus ditujukan ke semua orang,” katanya.
Baca juga: Binda Kaltim Gencarkan Vaksinasi Booster Covid-19 di Samboja Kukar, Sedia 200 Dosis
Saat ini, Dinas Pariwisata Kukar tengah menjalin koordinasi dengan kementerian, agar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno untuk membuka TIFAF.
