Berita Kubar Terkini
Masih Ada Cabor di Kutai Barat yang Belum Terima Bonus Atlet Sejak 2019 Hingga 2021
Terkait soal pembayaran bonus atlet di Kbupaten Kutai Barat (Kubar) ternyata masih menyisakan sebagian cabang olahraga yang belum mendapatkan bonus.
TRIBUNKALTIM.CO - Terkait soal pembayaran bonus atlet di Kbupaten Kutai Barat (Kubar) ternyata masih menyisakan sebagian cabang olahraga (Cabor) yang belum mendapatkan bonus atlet sejak tahun 2019 hingga tahun 2021.
Dimana, pada tahun 2019 sebanyak 3 cabor belum mendapatkan bonus atlet, kemudian pada tahun 2020 dan 2021 sebanyak 6 cabor yang belum menerima bonus atlet.
Hal itu diungkapkan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kutai Barat, Tobiyas F. Kainama kepada pers. Senin (25/7/2022).
Baca juga: Pelaku Pencabulan Anak Kandung di Samarinda Ancam Bunuh Sang Istri dan Bakar Rumah Jika Buka Suara
"Jadi tidak banyak dan itu kita rekap dan sudah kita serahkan ke Dinas Pemuda dan Olahraga Kutai Barat, supaya bisa diakomodir di APBD Perubahan tahun ini,” ungkapnya.
Tobiyas mengungkapkan, pihaknya terus berupaya untuk merealisasikan pemberian bonus kepada setiap atlet berprestasi yang mengharumkan nama Kabupaten Kutai Barat.
Dimana, sejak tahun 2019 sampai saat ini masih ada atlet yang belum mendapatkan bonus usai membawa nama Kutai Barat menjadi juara dalam sejumlah event baik ditingkat Provinsi, Nasional, maupun Internasional.
Baca juga: Ketua KONI Kubar Tobias Kinama Siap Perjuangkan Pencairan Bonus Para Atlet yang Tertunda Sejak 2019
Persoalan ini juga menjadi salah satu target yang harus diselesaikan Tobiyas F. Kainama setelah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum KONI Kutai Barat periode 2022-2026 beberapa waktu lalu.
Tobias mengatakan, dirinya siap memperjuangkan hak-hak para atlet yang belum sempat tersalurkan.
“Bonus atlet ini sebenarnya 2019 sudah pernah kita bayarkan, tetapi ada yang tertinggal," ujarnya.
Dirinya menjelaskan, tertingalnya bonus atlet itu sebenarnya merupakan kelemahan dari cabor bersangkutan, karena pihaknya sudah mengumumkan secara resmi dan sudah bersurat, tapi pengurus cabor tersebut tidak merespon.
Baca juga: Jemaah Haji Kaltim Akan Cek Kesehatan Setiba di Embarkasi Balikpapan Awal Agustus, Tak Ada Karantina
"Jadi apa data yang kami dapatkan itulah yang kami serahkan ke Dispora Kubar sehingga diberilah penghargaan. Nah belakang hari baru pengurus cabornya datang menayakan. Tapi ya, biarlah ini menjadi catatan dan evaluasi kita bersama ke depan agar lebih baik lagi. Artinya kami tetap mengupayakan bonus bagi para atlet yang belum mendapatkan haknya ini,” jelasnya.
Menurut Tobias, jumlah atlet yang belum mendapatkan Bonus sejak tahun 2019 hanya tersisa beberapa saja.
Kemudian di tahun 2020 dan 2021 juga berbagai event olahraga dibatasi bahkan ditiadakan, sehingga jumlahnya tidak banyak juga.
Baca juga: Upaya Pemkab Penajam Paser Utara Tekan Kasus Malaria, Ponco: Potensi Terjadi di IKN Nusantara
“Tahun 2019 itu ada 3 cabor yang tertinggal dari 14 cabor yang berhasil mendapat juara. Kemudian 2020 dan 2021 ada sekitar 6 cabor," pungkasnya. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.