Virus Corona
Terjawab Sudah Asal Virus Corona dan Apa yang Sebenarnya Terjadi di Dunia? Begini Temuan Peneliti
Terjawab sudah asal Virus Corona dan apa yang sebenarnya terjadi di dunia? simak temuan terbaru peneliti.
TRIBUKALTIM.CO - Terjawab sudah asal Virus Corona dan apa yang sebenarnya terjadi di dunia? simak temuan terbaru peneliti.
Asal Virus Corona dan apa yang sebenarnya terjadi di dunia masih menjadi misteri besar yang belum terpecah.
Walau belum ada kepastian, para peneliti sudah menemukan beberapa hal untuk memecahkan misteri tersebut.
Covid-19 sudah memasuki tahun ketiga sebagai pandemi.
Baca juga: Update Virus Corona Indonesia Terbaru, Kasus Baru Turun Tapi Jumlah Pasien Meninggal Bertambah Lagi
Tapi sumber virus yang memicu itu semua belum bisa dipastikan.
Dilansir Al Jazeera, hanya enam minggu setelah mendeklarasikan darurat kesehatan global, WHO menyatakan penyebaran virus corona baru sebagai pandemi pada 11 Maret 2020.
Hewan inang dari virus corona bisa diidentifikasi dalam hitungan bulan, tapi asal usul virus SARS-CoV-2 saat ini, bersama dengan banyak sekali mutasi dan variannya, telah terbukti lebih banyak lagi.
Hal ini pun masih sukar dipahami.
September 2021, satuan tugas The Lancet Covid-19 Commission yang bertugas mencari sumber utama pandemi, dibubarkan setelah bekerja 14 bulan.
Penyelidikan WHO, sebuah lembaga kesehatan masyarakat tanpa kekuatan investigasi, sebagian besar juga telah terhenti setelah perjalanan pencarian fakta yang dikontrol ketat ke China pada Januari 2021.
China pun belum memberikan bukti kepada WHO untuk mendukung pernyataan Beijing bahwa penyebaran virus corona memiliki jalur zoonosis alami, yakni berpindah dari kelelawar ke inang hewan ke manusia.
Pasar Makanan Laut Huanan tempat kasus pertama dilacak juga dengan cepat didesinfeksi dan tertutup.
Perjuangan untuk menemukan sumbernya telah membantu memberikan lebih banyak kepercayaan pada kemungkinan bahwa virus itu mungkin berasal dari tempat lain, termasuk kebocoran laboratorium.
Baca juga: Pakar Ungkap Urgensi Vaksinasi Virus Corona Dosis Keempat dan Siapa Saja yang Harus Mendapatkan

Tapi apapun masalahnya, buktinya tetap ada di China.
“Saya menjadi yakin bahwa China tidak transparan. Nereka mengelak tentang beberapa hal,” kata Colin Butler, profesor kehormatan di Pusat Nasional untuk Epidemiologi dan Kesehatan Populasi di Australian National University di Canberra.