TERUNGKAP Alasan Juventus vs Atletico Madrid Batal Digelar di Israel, Nasib yang Sudah Beli Tiket?

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar klub raksasa Liga Italia, Juventus.

Terhangat, laga Juventus vs Atletico Madrid resmi dibatalkan.

Sejatinya Juventus vs Atletico Madrid digelar Senin 8 Agustus 2022.

Nah, terungkap alasan Juventus vs Atletico Madrid batal digelar di Israel.

Bagaimana nasib orang-orang  yang sudah beli tiket Juventus vs Atletico Madrid?

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: HEAD TO HEAD dan Link Live Score Juventus vs Atletico Madrid, Morata Bakal Sebatas Reuni atau CLBK?

Pertandingan Juventus vs Atletico Madrid di Israel resmi dibatalkan.

Atletico Madrid dan Juventus seharusnya akan berlaga bertajuk partai persahabatan di Stadion Bloomfield, Tel Aviv, Israel pada Senin (8/8/2022) dini hari.

Namun, karena situasi keamanan, laga persahabatan antara Atlético Madrid menghadapi Juventus di Israel dibatalkan.

"Mengingat situasi keamanan saat ini, Comtec Group telah mengumumkan bahwa pertandingan antara Atlético Madrid dan Juventus yang seharusnya dijadwalkan untuk bertanding pada tanggal 7 Agustus (hari Minggu ini) di Bloomfield Stadium tidak akan diadakan," tulis laman resmi Juventus, Sabtu (8/6/2022).

Selain itu, pihak penyelenggara akan mengembalikan uang pembelian tiket yang sudah dibeli oleh para fans kedua tim masing-masing.

"Semua pemegang tiket akan secara otomatis menerima uang mereka kembali melalui metode pembayaran yang mereka gunakan untuk melakukan pembelian di situs web dalam waktu 14 hari," tulis Juventus.

Baca juga: BURSA TRANSFER Liga Italia: Tottenham Hotspur Ganggu Juventus Rekrut Nicolo Zaniolo dari AS Roma

Juventus sudah menjalani tiga pertandingan selama pramusim. Namun Nyonya Tua hanya berhasil menang satu kali.

Sementara itu, Atletico Madrid berhasil menyapu bersih tiga kemenangan pada laga pramusim. Salah satu kemenangan diraih atas Manchester United dengan skor 1-0 pekan lalu di Norwegia.

Juventus Minati Pemain Barcelona

Penyerang Barcelona, Memphis Depay laris manis di bursa transfer musim panas 2022. Dua klub besar, Chelsea dan Juventus dilaporkan berminat mendapatkan tanda tangan pemain Belanda tersebut.

Pergerakan berbagai tim pada bursa transfer musim panas 2022 masih belum juga usai.

Pergerakan paling fenomenal adalah Barcelona dan Chelsea sempat saling sikut untuk mendapatkan pemain anyar pada jendela transfer kali ini.

Baca juga: BURSA TRANSFER Juventus: Allegri Belum PD Bersaing di Liga Italia, Minta Juve Rekrut 3 Pemain Ini

Barcelona lebih beruntung karena berhasil memenangkan perburuan dua pemain yang juga menjadi incaran dari The Blues.

Dua pemain tersebut adalah Raphinha dan Jules Kounde yang saat ini sudah resmi menjadi pemain baru dari raksasa Catalunya.

Berbanding terbalik dengan Chelsea yang kurang beruntung pada bursa transfer kali ini.

Kini, tampaknya tim London Barat malah berminat dengan pemain Blaugrana.

Baca juga: HEAD TO HEAD dan Link Live Score Juventus vs Atletico Madrid, Morata Bakal Sebatas Reuni atau CLBK?

Dilansir Tribun Kalteng dari Football Espana melalui bolasport.com, Chelsea dilaporkan tertarik pada salah satu penyerang Barcelona yang ingin dijual pada bursa transfer musim panas, yaitu Memphis Depay.

Dilansir BolaSport.com dari Football Espana, Chelsea dilaporkan tertarik pada salah satu penyerang Barcelona yang ingin dijual pada bursa transfer musim panas, yaitu Memphis Depay.

Chelsea kemungkinan bisa masuk dalam kriteria ini, akan tetapi mereka tidak sendirian menjadi klub yang berminat pada Depay.

Raksasa Italia, Juventus, juga dikabarkan menjadi klub terdepan yang ingin mendapatkan tanda tangan pemain berusia 28 tahun itu.

Kehilangan Paulo Dybala dan belum jelasnya transfer Alvaro Morata membuat Juventus membutuhkan suntikan tenaga di lini depan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul Laga Juventus vs Atletico Madrid Resmi Dibatalkan, Faktor Keamanan di Israel Jadi Penyebab, https://kalteng.tribunnews.com/2022/08/06/laga-juventus-vs-atletico-madrid-resmi-dibatalkan-faktor-keamanan-di-israel-jadi-penyebab?page=all