Buka High Level Meeting, Bupati Paser Berharap TP2DD Percepat Pembangunan Digitalisasi Daerah
Bupati Paser Fahmi Fadli membuka HLM TP2DD Kabupaten Paser. Ia berharap perkembangan digital dapat disikapi oleh semua pihak.
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO - Bupati Paser Fahmi Fadli membuka kegiatan High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kabupaten Paser di Balikpapan, Kamis (11/8/2022).
Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Adi Maulana, dan jajaran pejabat lainnya.
Bupati Paser Fahmi Fadli mengatakan, perkembangan digital perlu disikapi oleh semua pihak mengingat era globalisasi harus diikuti.
"Hampir segala aktivitas sekarang ini memerlukan akses menggunakan teknologi. Jika dikaitkan dengan kondisi pandemi Covid-19, program digitalisasi tentu juga merupakan suatu solusi," terangnya.
Baca juga: 3.292 Dosis Vaksin PMK Tersalurkan di Paser, Pemkab Paser Imbau Warga Bantu Cegah Penularan Virus
Menurutnya, program digitalisasi bisa mengurangi risiko penularan Covid-19 maupun virus lainnya.
"Seperti halnya dengan melakukan segala transaksi keuangan atau jual-beli menggunakan metode pembayaran nontunai," tambahnya.
Fahmi menambahkan, percepatan dan perluasan digitalisasi memiliki beberapa manfaat untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Manfaatnya yaitu memperkuat efektivitas dan efisiensi pengelolaan keuangan negara yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi di pusat dan daerah, inklusivitas ekonomi di pusat dan daerah, serta pemerataan kesejahteraan," terangnya.
Kemudian, meningkatkan kualitas pelayanan publik baik kecepatan transaksi keuangan, transparansi, serta mencegah kebocoran pelayanan publik.
"Selain itu, juga mempercepat integrasi ekonomi dan keuangan digital," bebernya.
Baca juga: DPRD Paser Minta KUA-PPAS 2023 Disempurnakan
Untuk itu, Ia menginginkan agar tim TP2DD segera menindaklanjuti dan melakukan segala yang diperlukan untuk merealisasikan percepatan pembangunan digitalisasi daerah.
Termasuk dalam merealisasikan percepatan perluasan digitalisasi dengan pembangunan infrastruktur jaringan.
"Sehingga tidak ada lagi blank spot, agar informasi mudah di akses dan dijangkau seluruh masyarakat Paser di manapun dan kapan saja," ungkapnya.
Fahmi menambahkan, pemda akan terus berupaya meningkatkan efisiensi dan optimalisasi penerimaan daerah.
"Tak hanya itu, kita akan mendorong efektivitas pengelolaan keuangan daerah dengan tetap mengedepankan transparansi dan good governance," tegas Fahmi.