IKN Nusantara

Lihat ke Titik Nol, Pengembang Properti Yakin Pembangunan IKN Nusantara Tak Terhenti

Lihat ke Titik Nol, pengembang properti yakin pembangunan IKN Nusantara tak terhenti

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Sandrio

TRIBUNKALTIM.CO - PT Krakatau Sarana Properti (KSP) ikut membantu pengembangan Ibu Kota Nusantara khususnya di sektor properti dan kawasan industri.

Dilansir dari Kontan, Direktur Utama PT KSP Ridi Djajakusuma menyebutkan pengembangan IKN Nusantara diyakini akan membawa berkah bagi para pengembang properti di Indonesia.

Menurut Ridi, pengembangan IKN akan mendatangkan banyak orang yang pada akhirnya menciptakan pusat bisnis baru dan kebutuhan hunian, area komersial, dan fasilitas penunjang lainnya meningkat.

Ia menyebutkan PT KSP yang merupakan bagian dari dari PT Krakatau Steel Group siap membantu pengembangan proyek Ibu Kota Negara. Mereka sudah memasang target menjadi bagian dari proyek IKN akan menjadi sebuah batu loncatan besar bagi PT KSP.

Baca juga: Kementrian PUPR Gelar Expo Hunian Layak dan Terjangkau di Sekitar IKN Nusantara

Baca juga: Basuki Sebut Hermanto Dardak Sumbang Ide Forest City dan Smart City IKN Nusantara

Baca juga: IKN Nusantara Bukan Saingan Jakarta, Alasan Pemerintah Cuma Bangun 20 Persen Hunian

“Pembangunan IKN merupakan proyek jangka panjang, kami di KSP siap berkontribusi di IKN dan meramaikan.

IKN harus dibuat sangat menarik karena 80 persen yang masuk adalah pihak swasta.

Kami berharap IKN akan berjalan dan setelah kita melihat langsung di titik nol IKN, saya yakin tempat ini akan tak terhentikan atau unstoppable pembangunnya,"

kata Ridi dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/8).

Ia menambahkan permintaan terhadap properti residensial dan komersial diperkirakan akan naik seiring dengan realisasi pembangunan di IKN Nusantara, baik pembangunan kantor pemerintahan, perumahan, komersial, dan infrastruktur penunjang.

Kata Ridi, hal itu menjadi peluang bagi PT KSP untuk pengembangan properti di area IKN.

“KSP harus menjadi perusahaan properti nasional terkemuka dengan menyediakan properti industri, komersial, hunian dan infrastruktur terkait yang memberikan solusi bagi investor, pelanggan serta pihak-pihak terkait lainnya,” jelasnya.

Asal tahu saja, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) memroyeksikan, pemindahan IKN akan meningkatkan investasi riil di Kalimantan Timur sebesar 47,7 persen.

Sementara di Pulau Kalimantan sendiri akan meningkat 34,5 persen dan investasi riil di Indonesia diperkirakan mencapai 5 persen.

Pembangunan IKN merupakan investasi yang lebih terfokus pada sektor properti.

Ridi menambahkan, industri properti terus menggeliat setelah sempat stagnan akibat pandemi. Tahun ini, diperkirakan industri properti akan terus melesat terutama terkait proyek pengembangan proyek Ibu Kota Negara di Kalimantan.

Ridi mengatakan, Ibu Kota Negara di Kalimantan akan menjadi kawasan industri baru yang akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian nasional.

Karena itu, PT KSP yang menjadi bagian dari Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI) akan dengan senang hati apabila bisa memberikan kontribusi positif terkait pengembangan proyek IKN Nusantara. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved