Harga Telur Ayam di Penajam Paser Utara Tembus Rp62 Ribu Perpiring

TRIBUNKALTIM.CO,PENAJAM- Harga telur ayam di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melambung naik dalam kurun waktu seminggu terakhir.

Pantauan dipasar Nenang PPU, harga telur tembus Rp62 ribu per piring, isi 30 butir.

Kenaikan itu diakui pedagang cukup signifikan, sebab harga biasanya hanya Rp52 ribu perpiring.

"Ini harga telur naik, sudah semingguan kalau tidak salah," ungkap Namirah salah satu pedagang di pasar Nenang.

Penyebab kenaikan ini diakui Namirah karena pengaruh naiknya BBM.

Kata dia, ongkos antar dari pedagang tempat dia mengambil telur untuk dijual kembali, tentu naik juga.

Baca juga: Harga Telur Masih Tinggi, Kebutuhan Telur Ayam di Balikpapan Masih Mencukupi

Baca juga: Mendag Zulkifli Hasan di Samarinda, Keluhkan Harga Telur Ayam Mahal Rp 31 Ribu per Kg

Baca juga: KPPU Kanwil V Pantau Harga Telur Ayam di Balikpapan hingga ke Produsen

"Mungkin karena BBM naik, yang antar ini kesaya untuk dijual lagi kan pasti ongkos, itu yang mungkin saja naik," lanjutnya.

Pedagang lain, yakni Yati mengaku meski kenaikan harga pada telur ini terjadi, namun daya beli masyarakat sejauh ini tidak ada perubahan.

"Pembeli masih ramai, biasanya ambil per rak mungkin untuk konsumsi atau dijual lagi," kata Yati.

Seperti diketahui, pemerintah menaikkan harga BBM dengan selisih cukup tinggi.

Baca juga: Harga Telur Ayam di Balikpapan Naik, Tembus ke Angka Rp 69 Ribu per Piring

Akibatnya, berdampak pada naiknya harga bahan makanan serta tarif transportasi. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel