Bupati Kutai Barat Ajak Generasi Muda Lestarikan Budaya Lokal

TRIBUNKALTIM.CO - Kearifan budaya lokal dan adat istiadat masyarakat hendaknya terus dikembangkan untuk membina mental masyarakat, terutama generasi muda agar tidak terpengaruh oleh berbagai budaya luar yang bertentangan dengan kebudayaan, adat istiadat, dan kerukunan hidup masyarakat di Kabupaten Kutai Barat.

Penegasan ini disampaikan Bupati Kubar FX Yapan dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala BKAD Kubar, Sahadi, pada Puncak Adat Kenyau di Kampung Besiq, Kecamatan Damai ,Kabupaten Kutai Barat, Jumat (16/9/2022).

Baca juga: Pemkab-IPB Jalin Kerja Sama, Beri Kesempatan Mahasiswa Kubar Kuliah di Perguruan Tinggi Terbaik

Menurut Bupati, kegiatan budaya yang mengandung nilai-nilai luhur yang patut dilestarikan dalam bentuk kearifan lokal masyarakat, dan dengan kegotongroyongan terus ditingkatkan dalam bingkai persatuan dan kesatuan, guna menyukseskan visi "Kutai Barat yang Semakin Adil, Mandiri, dan Sejahtera Berlandaskan Ekonomi Kerakyatan Dan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia."

Baca juga: Puncak Upacara Adat Kenyau di Kampung Dasaq, Budaya dan Adat Diharapkan Dukung Pembangunan Daerah

Bupati berharap partisipasi dan dukungan masyarakat tanpa terkecuali, sebab penyelenggaraan upacara Adat Kenyau ini merupakan salah satu upacara yang sering dilaksanakan.

"Saya menginginkan tak hanya dilaksanakan sebagai bagian dari keharusan, melainkan sebagai salah satu bentuk upaya masyarakat mendukung pemerintah melestarikan adat istiadat warisan leluhur yang merupakan identitas asli di Bumi Tanaa Purai Ngeriman," pintanya. (adv)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.