6 Pemilik Hak Suara Cabut Dukungan dari Salah Satu Calon, 9 Voter Dukung Tino Ketua Askab PSSI Kubar

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR – Sebanyak 6 pemilik hak suara atau votes pada pelaksanaan Konggres Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Askab PSSI) Kutai Barat (Kubar) menyatakan mencabut dukungan kepada salah satu calon. 

Menurut perwakilan dari pemilik suara, pencabutan dukungan dilakukan menyusul adanya kekecewaan dari para voter terhadap calon ketua Askab PSSI masa bakti 2022 – 2026. 

"Kami mewakili para pemilik suara atau voter mencabut dukungan yang sebelumnya telah kami berikan kepada saudara Teddy (salah satu calon)," kata Diki Kriswanto Menager PS Rarakuta Kubar. Sekaligus mewakili 6 voter di Kubar memcabut dukungan kepada Teddy. 

Baca juga: Kejar Capaian Target PAD Tahun Ini, Bapenda Kubar Optimalkan 11 Sektor Sumber Pajak

Namun sebaliknya 6 voter yang mencabut dukungam kepada Teddy ini. Kata Diki, mendukung  Yohanes Tino T  sebagai ketua Askab PSSI Kubar.

Diki menjelaskan alasan pencabutan dukungan itu, atas beberapa pertimbangan. Di antaranya, adanya upaya pemaksaan untuk mendudukkan salah satu figur tertentu calon ketua Askab PSSI Kubar. 

"Upaya pemaksaan saudara Teddy untuk menjadi ketua Askab PSSI, dilihat dari singkatnya waktu pendaftaran. Sehingga tidak ada kesempatan bagi calon lain untuk mendaftar," ungkapnya. 

Alasan lain, lanjut dia, adanya 'pemaksaan' untuk memberikan dukungan lewat tandatangan. "Waktu kami diminta tandatangan, katanya hanya untuk pendataan sebagai voter (pemilik hak suara). Namun ternyata dijadikan sebagai dukungan untuk menjadi ketua," ujarnya. 

Baca juga: Efek Harga BBM Naik, Tarif Speedboat Kubar-Mahulu Tembus Rp 400 Ribu per Orang

Atas pencabutan ini, dukungan mereka dialihkan ke calon lainnya. Yaitu, kepada Tino, sebagai calon ketua Askab PSSI Kubar.

Senada juga disampaikan voter lainnya Petrus pemilik selaku pemilik PS Menarung dan juga mewakili Persija dan PS Benteng Putra menyatakan menolak untuk bertanda tangan sebagai dukungan kepasa Teddy. 

Dia menegaskan, bahwa selain mencabut dukungan kepada Tedy, klubnya menyatakan memberikan dukungan kepada Tino, untuk menjadi ketua Askab PSSI Kubar periode 2022 - 2026. 

Baca juga: Pembangunan Jalan Penghubung Penyinggahan-Muara Pahu di Kubar Ditargetkan Rampung Tahun 2023

Untuk diketahui, hingga ditutup pendaftaran pada Jumat (16/9/2022) lalu, hanya ada dua calon yang sudah  mengembalikan berkas pendaftaran calon ketua Askab PSSI Kubar, yakni Teddy dan Tino.

Namun dalam proses pendaftaran dan pengembalian formulir perserta Kongres itu diduga ada kecurangan. Sebab Seperti yang diketahui ada10 voter sepak bola asal Kubar yang berhak mengikuti kongres luar biasa Asosiasi PSSI Kubar 2022. 

Dan proses pembukaan atau pengambilan formukir pendaftaran voter yang mengikuti kongres dimulai Rabu 14 September dan berakhir pada Minggu 18 Septerber. Namun pihak panitia menutup pengambilan formulir pada Jumat 16 Septerber. Sehingga ada tiga voter yang tidak bisa mendaftar sebagai peserta kongres. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.