Liga Italia

Bukan untuk Dipecat, Presiden Inter Milan Justru Datangi Tempat Latihan dan Dukung Simone Inzaghi

Bukan untuk pecat Simone Inzgahi kedatangan bos Inter Milan untuk memberikan dukungannya kepada sang pelatih dan skuat Nerazzurri di tengah masa sulit

Editor: Ikbal Nurkarim
Instagram @somosdekola
Aleksandar Kolarov bersama pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. Bukan untuk dipecat, Presiden Inter Milan justru datangi tempat latihan Nerazzurri dan dukung Simone Inzaghi. 

TRIBUNKALTIM.CO - Bukan untuk dipecat, Presiden Inter Milan justru datangi tempat latihan Nerazzurri dan dukung Simone Inzaghi.

Presiden Inter Milan Steven Zhang mengunjungi pusat pelatihan Nerazzurri.

Bukan untuk pecat Simone Inzgahi kedatangan bos Inter Milan itu untuk memberikan dukungannya kepada sang pelatih dan skuat Nerazzurri di tengah masa sulit.

Simone Inzaghi masih diberi keprcayaan dan tidak berisiko digeser dari jabatan pelatih Inter Milan.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan ke-8: Empoli vs AC Milan, Stefano Pioli Sebut Laga Sulit Bagi Rossoneri

Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan ke-8: Lazio vs Spezia, Atalanta vs Fiorentina

Meskipun manajemen mengharapkan Inzaghi untuk memperbaiki klub dalam waktu singkat.

Sesuai Corriere della Sera, seluruh petinggi Inter Milan mengadakan pertemuan panjang dengan pelatih untuk menilai apa yang belum berhasil sejauh ini.

Data fisiknya bagus dibandingkan tim lain.

Tapi mereka percaya Nerazzurri harus lebih kompak dan kohesif, baik secara emosional maupun taktis.

Petinggi Inter Milan dan Simone Inzaghi berpikir bahwa ada cukup waktu untuk menebus kekalahan di klasemen.

Mereka saat ini tertinggal lima poin dari pemuncak klasemen Napoli dan Atalanta.

Simone Inzaghi membawa Inter Milan juara Coppa Italia 2021-2022 usai kalahkan Juventus dalam final di Olimpico, Roma (11/5/2022).
Simone Inzaghi membawa Inter Milan juara Coppa Italia 2021-2022 usai kalahkan Juventus dalam final di Olimpico, Roma (11/5/2022). (ISABELLA BONOTTO/AFP)

Seperti yang ditunjukkan Corriere dello Sport, CEO Giuseppe Marotta tidak pernah memecat pelatih selama musim ini.

Para eksekutif mengidentifikasi cedera dan rumor pasar transfer sebagai dua alasan awal kesengsaraan mereka.

Mereka ingin agar kelompok ini bisa kembali menyatukan dan soliditas yang mereka miliki di tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: Liga Italia Serie A Istirahat, 8 Pemain Lazio Dipanggil Bela Timnas, Provedel dan Gila Menanti Debut

Sesuai La Gazzetta dello Sport, Zhang kembali ke Italia setelah menghabiskan waktu di California.

Dia berkonsultasi dengan Goldman Sachs dan mencari mitra untuk membayar kembali pinjaman €275 juta dari Oaktree yang jatuh tempo pada tahun 2024.

Dia bisa terbuka untuk menjual tim jika dia mendapat tawaran besar.

Ini lebih mungkin datang dari Amerika Serikat daripada Timur Tengah, tetapi tidak ada yang dekat.

Perubahan kepelatihan lebih mungkin terjadi pada Juventus daripada La Beneamata, yang pastinya tidak sempurna tetapi tidak terlihat berantakan, tidak seperti rival bersejarah mereka.

Legenda AC Milan Ikut Buka Suara Soal Masa Depan Simone Inzaghi

Posisi Simone Inzaghi terpojok di Inter Milan.

Simone Inzaghi menjalani musim keduanya bersama Inter Milan dengan kurang meyakinkan.

Setelah pada musim 2021-2022 berhasil menjadi runner-up Liga Italia, I Nerazzurri tercecer di papan klasemen sementara musim 2022-2023.

Inter Milan menempati posisi ketujuh dengan mengoleksi 12 poin hasil dari empat kemenangan dalam tujuh laga.

Kekalahan sebanyak tiga kali membuat Inter dalam tekanan di bawah kendali Simone Inzaghi.

Banyak pihak yang menilai bahwa Inzaghi sudah seharusnya dipecat setelah tidak memenuhi ekspektasi di awal musim.

Salah satunya Legenda AC Milan, Fulvo Collovati. Ia menilai Inter Milan harus memecat pelatih Simone Inzaghi menyusul performa buruk tim di awal musim Liga Italia 2022-2023.

Baca juga: Usai Dikalahkan Napoli di Liga Italia, Belasan Pemain Ramai-ramai Tinggalkan AC Milan

Dikutip dari BolaSport.com, Fulvo Collovati menjadi salah satu orang yang mendesak Inter untuk segera memecat Inzaghi.

"Baik Inzaghi dan Max Allegri bertanggung jawab atas penampilan Inter dan Juve," ujar Collovati, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

"Namun, kami juga harus menyebarkan sebagian tanggung jawab kepada klub dan pemain."

"Dalam pandangan saya, Inzaghi harus dipecat. Masalah di Inter adalah terlalu banyak pemain yang malu, saya bisa menghitung setidaknya tujuh atau delapan."

"Jelas latihan pramusim salah dan pelatih bertanggung jawab untuk itu. Jika dia tidak dipecat sekarang, saya pikir itu murni karena alasan ekonomi," kata Collovati.

Nasib Inzaghi memang tengah dipertaruhkan akibat inkonsistensinya bersama Inter Milan di musim ini.

Baca juga: Bursa Transfer Liga Italia: Taktik Maldini Datangkan Douglas Luiz, AC Milan Bisa Dapat Secara Gratis

Jeda internasional kali ini akan menjadi kepercayaan yang diberikan oleh petinggi Inter untuk memberikan kesempatan Inzaghi memperbaiki tim.

Mengingat banyak kompetisi yang diikuti Inter musim ini, termasuk Liga Champions, para petinggi klub akan mendukung Inzaghi meski muncul ketidakpuasan.

(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved