Terselip Kabar Gembira Soal Kasus Harian! Update Virus Corona Indonesia Hari Ini 23 September 2022

TRIBUNKALTIM.CO - Inilah data update sebaran virus Corona Indonesia dan global hari ini 24 September 2022. 

Berdasarkan data update sebaran virus Corona Indonesia dan global hari ini, terselip sebuah kabar gembira.

Berdasarkan data Worldometers pada Jumat (23/9/2022) pagi, total kasus virus corona secara global adalah 618.929.480 kasus.

Sebanyak 598.842.088 orang telah sembuh dari Covid-19 dan 6.535.615 pasien dilaporkan meninggal dunia.

Baca juga: Pfizer atau Moderna yang Paling Ampuh? Inilah Perbandingan Efektivitas Vaksin Virus Corona Terbaru

Adapun, kasus aktif yang tercatat hingga kini sebanyak 13.551.777 pasien.

Dari jumlah tersebut, total 13.511.585 kasus atau 99,7 persen mengalami gejala ringan dan 40.192 kasus atau 0,3 persen dalam kondisi serius.

Berikut 5 negara yang melaporkan kasus Covid-19 terbanyak:

Amerika Serikat: 97.762.783 kasus, 1.080.622 kematian, dan 94.320.946 pasien sembuh.

India: 44.555.634 kasus, 528.429 kematian, dan 43.978.271 pasien sembuh.

Perancis: 35.050.133 kasus, 154.854 kematian, dan 34.409.422 pasien sembuh.

Brasil: 34.651.742 kasus, 685.656 kematian, dan 33.750.459 pasien sembuh.

Jerman: 32.854.286 kasus, 149.275 kematian, dan 32.071.500 pasien sembuh.

Catatan: data yang ditampilkan dapat berubah sewaktu-waktu.

Kasus harian Covid-19 di Indonesia terus menurun

Dilansir Kompas.com, berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, kasus harian virus corona di Indonesia mengalami penurunan dari hari sebelumnya.

Hingga Kamis (22/9/2022), angka positif harian Covid-19 bertambah 2.162 kasus, sehingga total konfirmasi sebanyak 6.417.490 kasus.

Pasien sembuh mengalami penambahan sebanyak 4.051 kasus.

Sedangkan, angka pasien meninggal akibat Covid-19 di Indonesia dilaporkan sama seperti hari sebelumnya, yakni 18 jiwa.

Berikut update kasus harian yang sudah dilaporkan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 hingga Kamis:

Total pasien positif: 6.417.490

Total kasus aktif: 23.503

Total pasien sembuh: 6.236.021

Total korban meninggal: 157.966.

Baca juga: Update Covid Hari Ini di Dunia, Indonesia Masuk 20 Negara dengan Jumlah Kasus Virus Corona Terbanyak

Berikut update Covid-19 dari beberapa negara di dunia:

Diberitakan The Guardian (22/9/2022), kasus virus corona dan rawat inap meningkat hampir 20 persen di Inggris dalam kurun satu minggu.

Peningkatan jumlah kasus terdeteksi melalui pengujian massal di beberapa komunitas di Inggris.

Pada Senin (19/9/2022), sebanyak 781 pasien Covid-19 dirawat di rumah sakit, naik dari angka 519 pada minggu sebelumnya.

Adapun total selama tujuh hari, naik 17 persen dari 3.434 kasus pada pekan akhir 12 September 2022 menjadi 4.015 pada pekan yang berakhir 19 September 2022.

Berdasarkan catatan Health Service Journal, penambahan kasus di wilayah Inggris Barat Daya (South West) naik 39 persen menjadi 509 dalam tujuh hari terakhir.

Sementara di wilayah Inggris Timur Laut (North East) dan Yorkshire meningkat sebanyak 30 persen.

Terkait hal ini, kepala penasihat medis di Badan Keamanan Kesehatan Inggris Susan Hopkins mengimbau, masyarakat yang memenuhi syarat harus mendapatkan vaksin booster selama musim gugur ini.

"Mendapatkan booster akan memberi waktu bagi sistem kekebalan Anda untuk membangun perlindungan Anda terhadap sakit parah akibat Covid-19 saat kita memasuki musim dingin," kata dia.

Baca juga: Kasus Baru Turun! Update Virus Corona Indonesia Hari Ini, Waspada Kasus Covid-19 pada Anak  Sekolah!

Vaksinasi anak di AS masih sedikit

Terhitung tiga bulan sejak Amerika Serikat (AS) mengizinkan vaksin Covid-19 untuk anak di bawah usia 5 tahun.

Kendati demikian, dilansir dari pemberitaan The Guardian (22/9/2022), tingkat vaksinasi pada kelompok usia ini masih sangat rendah.

Di AS, lebih dari 1.400 anak telah meninggal akibat Covid-19. Dari jumlah tersebut, setidaknya sebanyak 533 kematian terjadi pada balita.

Hal tersebut menjadikan virus corona sebagai salah satu penyebab kematian anak terbesar di AS.

Namun, hanya sekitar 6 persen balita yang mendapatkan suntikan dosis pertama Covid-19.

Beberapa alasan masih rendahnya vaksinasi pada kelompok balita ini antara lain keraguan atas keamanan, efektivitas dan kebutuhan vaksin, serta akses yang terbatas.

Hong Kong longgarkan aturan Covid-19

Dikutip dari South China Morning (20/9/2022), karantina hotel yang selama ini wajib akan diganti dengan tujuh hari pemantauan kesehatan di rumah.

Kendati demikian, perubahan tersebut masih belum diumumkan sampai semua detail telah ditentukan.

Rencana pelonggaran aturan tampaknya telah mendapat lampu hijau dari para pemimpin China daratan, meski mereka mematuhi pendekatan tanpa toleransi terhadap virus corona.

Di sisi lain, penduduk Hong Kong mengantisipasi pengurangan pembatasan Covid-19, mulai dari persyaratan karantina hotel hingga pengujian PCR sebelum penerbangan.

Sebab, sejumlah acara internasional tingkat tinggi dijadwalkan akan dimulai pada akhir Oktober 2022.(*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.