Tragedi Arema vs Persebaya

KISAH PILU! Bocah 11 Tahun Jadi Yatim Piatu Usai Orang Tuanya Tewas dalam Tragedi Arema vs Persebaya

M Alfiansyah (11), yang usainya masih anak-anak harus jadi yatim piatu akibat kedua orang tuanya tewas dalam tragedi Arema vs Persebaya.

Editor: Ikbal Nurkarim
Kolase TribunKaltim.co via istimewa
Kisah pilu! bocah 11 tahun jadi yatim piatu usai kedua orang tuanya tewas dalam tragedi Arema vs Persebaya. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kisah pilu! bocah 11 tahun jadi yatim piatu usai kedua orang tuanya tewas dalam tragedi Arema vs Persebaya.

Duka mendalam menyelimuti dunia sepakbola Tanah Air.

Dimana tragedi Arema vs Persebaya menyebabkan ratusan orang meninggal dunia.

Beragam kisah pilu pun menyelimuti keluarga korban tragedi Arema vs Persebaya.

Seperti yang dialami M Alfiansyah (11), yang usainya masih anak-anak harus jadi yatim piatu akibat kedua orang tuanya tewas dalam tragedi tersebut.

Baca juga: Najwa Shihab Sindir Pihak yang Ingin Lepas Tangan dari Tragedi Arema vs Persebaya

Baca juga: 2 Tragedi Memilukan di Oktober, Ini Daftar Nama Korban Arema vs Persebaya dan Jumlah Korban Bom Bali

M Yulianton (40) dan Devi Ratna S (30), warga Bareng Raya, Kota Malang, menjadi korban kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.

Suami istri yang merupakan suporter Arema FC atau Aremania itu diduga terjatuh dari Tribun 12, Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).

Sementara sang anak semata wayangnya, yakni M Alfiansyah (11), dikabarkan selamat usai ditolong polisi. 

"Kemungkinan saudara saya ini kemudian jatuh dari tangga tribun. Mukanya sudah membiru pucat. Anaknya minta bantuan ke polisi terus selamat," kata Doni (43), kerabat korban di rumah duka dikutip dari Kompas.com

Doni menceritakan, kerusuhan terjadi sekitar pukul 22.00 WIB.

Saat itu ada dua suporter turun ke lapangan. Hal itu diduga memancing suporter lain dan akhirnya ikut turun ke lapangan.

Setelah itu, polisi menghalau massa yang turun menggunakan gas air mata.

"Awalnya gas air mata di lapangan dulu. Kemudian (ditembak) ke arah tribun pintu 12, saya sama lainnya di pintu 14, gas air matanya kena angin kan jadi nyebar," katanya.

Baca juga: Mahfud MD Ungkap Faktor Penyebab Tragedi Arema vs Persebaya: Abaikan Rekomendasi Waktu dan Tiket

Jelang hari ultah sang anak

Doni menceritakan, musibah itu membuat keluarga korban terpukul.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved