Berita Internasional Terkini
Serangan Makin Memuncak, Pertahanan Udara Rusia Kembali Hancurkan 16 Roket HIMARS di Ukraina
Rusia vs Ukraina, serangan makin memuncak hingga pertahanan udara Rusia kembali hancurkan 16 roket HIMARS di Ukraina.
TRIBUNKALTIM.CO - Serangan makin memuncak, pertahanan udara Rusia kembali menghancurkan 16 roket HIMARS di wilayah Ukraina.
Usai pencaplokan keempat wilayah Ukraina, Rusia kembali meluncurkan serangan terbarunya.
Dan berdasarkan laporan terbaru menyatakan bahwa pertahanan udara Rusia berhasil menghancurkan 16 roket HIMARS Ukraina.
Baca juga: Zelensky Klaim Pasukan Ukraina Kuasai Kembali Puluhan Desa yang Dicaplok Rusia
Sebagaimana dilansir dari tass, pasukan pertahanan udara Rusia menghancurkan 16 roket HIMARS
Dan Olkha serta dua rudal anti-radar HARM buatan Amerika Serikat pada hari terakhir dalam operasi militer khusus mereka di Ukraina.
Hal itu diungkapkan oleh Juru Bicara Kementerian Pertahanan Letnan Jenderal Igor Konashenkov yang melaporkan pada hari Rabu (5/10/2022).
Baca juga: Siap-Siap Dihantam Nuklir Rusia, Ukraina Bagi-Bagi Pil Anti-Radiasi ke Warganya
Igor memberikan pernyataannya.
"Dalam 24 jam terakhir, kemampuan pertahanan udara menembak jatuh 15 peluru sistem roket peluncuran ganda HIMARS Amerika di daerah pemukiman Korobki, Vesyoloye, Antonovka, Novaya Kakhovka, Tokarevka dan Rakovka di Wilayah Kherson.
Satu peluru dari sistem roket peluncuran ganda Olkha di dekat komunitas Novaya Kakhovka
Dan dua rudal anti-radar HARM di daerah pemukiman Antonovka di Wilayah Kherson," kata juru bicara itu dikutip dari tass, Rabu (5/10/2022).
Seperti yang ditentukan oleh jenderal, dalam 24 jam terakhir, sistem pertahanan udara menghancurkan enam kendaraan udara tak berawak di area pemukiman Grakovo di Wilayah Kharkov, Novochervonoye di Republik Rakyat Lugansk, Staromayorskoye, Urozhainoye dan Dokuchayevsk di Wilayah Rakyat Donetsk.
Secara keseluruhan, Angkatan Bersenjata Rusia telah menghancurkan 313 pesawat tempur Ukraina, 157 helikopter, 2.151 kendaraan udara tak berawak,
379 sistem permukaan-ke-udara, 5.376 tank dan kendaraan lapis baja tempur lainnya, 861 sistem peluncuran roket ganda, 3.449 senjata artileri lapangan dan mortir.
Dan 6.277 kendaraan bermotor khusus militer sejak awal operasi militer khusus mereka di Ukraina, lapor Konashenkov.
(TribunKaltim.co/Hartina Mahardhika)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.