IKN Nusantara
Kontraktor Plat Merah Ini Panen Berkah IKN Nusantara, Dapat 4 Proyek, Termasuk KIPP
Kontraktor plat merah ini panen berkah IKN Nusantara, dapat 4 proyek, termasuk KIPP
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Faizal Amir
TRIBUNKALTIM.CO - PT PP (Persero) Tbk mengalap berkah dari hajatan pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Emiten pelat merah tersebut berhasil meraih berbagai proyek di Penajem Paser Utara, Kalimantan Timur.
Dilansir dari Kontan, Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Effendi mengatakan, perseroan telah meraih kontrak baru senilai Rp 1,47 triliun dalam proyek IKN Nusantara hingga September 2022.
Dari berbagai tender yang telah diikuti, PTPP berhasil meraih 4 proyek di sektor infrastruktur dasar dan jalan.
Ia mengatakan bahwa PTPP berkomitmen tinggi dalam mendukung serta berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Hal itu sebagai salah satu wujud atau bentuk dukungan partisipasi, sehingga PTPP terus mengikuti tender yang diselenggarakan oleh Pemerintah, BUMN maupun swasta.
"PTPP terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan IKN dengan terus berpartisipasi pada tender yang ada," ungkap Bakhtiyar saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (14/10).
Adapun 4 proyek tersebut meliputi pembangunan pekerjaan penyiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Tahap 1, pembangunan pekerjaan penyiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Tahap 2, pembangunan pekerjaan Jalan Tol IKN segment KKT Kariangau - Simpang Tempadung dan Pembangunan Jalan di Dalam KIPP yakni Pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat.
Untuk saat ini, Bakhtiyar bilang, PTPP masih aktif mengikuti tender proyek di IKN Nusantara.
Tender yang tengah berjalan yaitu pada sektor gedung dan pekerjaan sipil.
Sementara, secara keseluruhan PTPP telah meraih kontrak baru senilai Rp 16,57 triliun hingga September 2022.
Komposisi kontrak baru tersebut berasal dari proyek di sektor infrastruktur 46 persen, sektor gedung 18 persen, sektor EPC 8 persen, serta kontribusi dari anak perusahaan sebesar 28 persen.
Bakhtiyar menuturkan, PTPP masih optimis kinerja perusahaan dapat tercapai sesuai target 2022 yaitu capaian kontrak tumbuh 45 persen dari tahun lalu.
Jika dihitung dari total target kontrak PTPP di tahun ini sebesar Rp 31 triliun, emiten konstruksi BUMN ini sudah mengantongi 53 persen kontrak baru hingga 30 September 2022.
Dari sisi pendapatan, PTPP meyakini pertumbuhan mencapai 27 persen YoY dan laba tumbuh 18