Piala Dunia 2022
Hansi Flick Kukuh Inginkan Florian Wirtz di Timnas Jerman Piala Dunia 2022, Meski Wonderkid Cedera?
Hansi Flick kukuh inginkan Florian Wirtz di Timnas Jerman Piala Dunia 2022. Meski wonderkid Bayern Leverkusen cedera.
Saat itu, ia melakoni debut Bundesliga pada usia 17 tahun 16 hari, yang sekaligus membuat namanya menjadi debutan termuda ketiga sepanjang sejarah kompetisi Bundesliga.
Dari situ rekor diciptakannya. Pada Juni, Wirtz mencetak satu gol ke gawang Bayern Munchen.
Gol tersebut menjadikan dirinya sebagai pencetak gol termuda di Bundesliga sepanjang sejarah.
Baca juga: SINYAL Neuer Tak Bisa Perkuat Timnas Jerman di Piala Dunia 2022, Absen Saat Bayern vs Barcelona
Dua musim lalu (2020/2021), dia juga mencatat rekor baru sebagai pemain 17 tahun pertama yang sukses mencetak 5 gol.
“Dia (Wirtz) dapat melakukan semuanya. Dia lihai bermain, punya kemampuan teknis mumpuni, punya kecerdasan permainan yang luar biasa, cepat membawa bola dan merupakan pendribel hebat,"
"Jika dia tetap bugar, paling tidak dia akan menyamai level Kai Havertz,” ucap Direktur Akademi FC Koln, Joerg Jakobs.
Musim 2021/2022, kontribusi Wirtz bagi Bayer Leverkusen lebih mentereng lagi.
Selain karena kemampuannya yang terus berkembang, ia juga mendapat peran yang berbeda.
Hadirnya Gerardo Seoane di pos pelatih jadi faktor utama.
Dalam skema 4–2–3–1 Seoane, Wirtz ditempatkan sebagai pemain nomor 10.
Peran yang biasa dimainkan Kai Havertz saat masih membela Die Werkself.
Posisi natural Wirtz dan Havertz sama-sama gelandang serang, tak heran jika nama Wirtz terus dikaitkan dengan pemain yang sekarang bermain untuk Chelsea tersebut.
Kesamaan mereka tak hanya itu, dua pemain asal Jerman tersebut juga mampu bermain sebagai penyerang sayap.
Wirtz dan Havertz mampu tampil baik dari sisi lapangan dan membuat peluang-peluang berbahaya dari half-space.
Baca juga: Gelandang Serang Timnas Jerman Asal Borussia Dortmund Siap Jawab Tantangan Hansi Flick
Dilansir Fbref, musim lalu, dari 31 pertandingan yang dijalani Wirtz, ia mencatatkan 23 umpan kunci, 31 umpan ke sepertiga akhir, dan 54 umpan ke kotak penalti.