Berita DPRD Kukar

Desa Wisata Pela Raih Penghargaan ADWI 2022, Ketua DPRD Kukar: Role Model Desa di Kukar

Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid, mengapresiasi Desa Wisata Pela yang mendapat penghargaan Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI
Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid. (TRIBUNKALTIM.CO/MIFTAH AULIA ANGGRAINI) 

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid, mengapresiasi Desa Wisata Pela yang mendapat penghargaan Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Desa yang berada di kawasan Hulu Mahakam Kutai Kartanegara ini berhasil meraih peringkat III dalam kategori Kelembagaan Desa.

Prestasi ini sangat membanggakan, apalagi satu-satunya desa perwakilan Kaltim yang masuk 50 besar ADWI 2022 di tingkat nasional.

Baca juga: Cuaca Kukar Hari Ini, Tenggarong akan Diguyur Hujan pada Malam

"Ini suatu prestasi yang ditunjukan Desa Pela dalam pengelolaan pariwisata. Karena itu perlu ditingkatkan, sehingga punya daya tarik untuk berwisata kesana,” ujar Rasid, Selasa (1/11/2022).

Politisi Partai Golkar itu menambahkan, Kelompok Sadar Wisata (Pokdawis) juga perlu menciptakan inovasi-inovasi baru untuk mendongkrak potensi pariwisata.

Selain itu, Desa Wisata Pela bisa menjadi role model untuk desa-desa lainnya di Kukar, terutama dalam pengalaman dan ilmu pengembangan wisata.

Kata Rasid, hal ini juga perlu ditularkan di tempat lain, sehingga mampu bersaing di tingkat nasional.

Baca juga: Akhiri Popda di Posisi Ketiga, Kukar Kini Fokus Persiapan Porprov Kaltim 2022

“Desa-desa yang lain bisa belajar dengan Desa Pela, apa yang menjadi kiat-kiat bisa terpilih juara 3 Nasional,” imbuhnya.

Desa Wisata Pela di Kecamatan Kota Bangun, Kukar memang memiliki keunikan tersendiri. Salah satunya letak geografis yang menjadi habitat Pesut Mahakam, hingga lokasinya yang berseberangan Danau Semayang.

Di Desa Pela matahari terbenam juga tampak indah. Bahkan, katanya, pesona matahari terbenam ini mengalahkan Bali karena durasinya lebih lama.

Baca juga: Serapan Kesra 70 Persen, Komisi IV DPRD Kukar Ungkap Kendala soal Aspirasi Rumah Ibadah

Desa wisata ini adalah hasil kolaborasi semua pihak, termausk masyarakat sekitar yang juga turut diberdayakan dalam pengelolaan desa wisata.

Di antaranya pemuda-pemuda asli desa yang telah membantu mengembangkan desa wisata sejak masih duduk di bangku sekolah.

Atas dukungan para pemuda, Pokdarwis Desa Pela pun menggelar pelatihan video dan promosi. Sehingga kini Desa Wisata Pela sudah memiliki sosial media sebagai wadah promosi alternatif. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved