Pemkot Samarinda Gelar Pasar Murah untuk Kendalikan Inflasi, Indomaret dan Alfamidi Ikut Terlibat

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah Kota Samarinda dalam hal ini Dinas Perdagangan Kota Samarinda menggelar Operasi Pasar Murah di halaman Museum Kota Samarinda, Senin (7/11/2022).

Pasar murah kali ini digelar dalam rangka melaksanakan instruksi operasi pasar murah se-Kalimantan Timur (Kaltim).

Hal ini merupakan upaya pengendalian inflasi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov).

Ada beberapa pihak yang turut terlibat dalam penyelenggaraan Operasi Pasar Murah di Samarinda, di antaranya ada beberapa gerai ternama, yaitu Indomaret dan Alfamidi.

Selain itu, Dinas Perdagangan dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian juga turut membuka stan.

Baca juga: Pemkot Samarinda Akan Gelar Pasar Murah di Halaman Balai Kota Samarinda Pekan Depan

Masyarakat terlihat antusias membeli bahan pokok, terutama minyak goreng.

Sebelumnya, mereka telah disosialisasikan oleh pihak kelurahan dan juga telah mendapatkan kupon untuk dapat berbelanja minyak goreng murah di stan milik Dinas Perdagangan.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Samarinda, Marnabas mengatakan, gerai modern yang turut terlibat dalam kegiatan Pasar Murah diminta menjual barang dengan harga 10 persen lebih murah.

"Kita gelar Pasar Murah dengan catatan pertama harga itu minimal 10 persen dari harga jual, kalau sama lebih baik nggak usah jualan," ujar Marnabas.

Baca juga: Kendalikan Inflasi, Wali Kota Samarinda Beri Bantuan Uang Tunai ke Pedagang dan Buka Pasar Murah

Samarinda dinilai sebagai salah satu di antara tiga kota yang paling memiliki pengaruh terhadap inflasi di Kaltim.

Walikota Samarinda, Andi Harun juga turut hadir menyaksikan penyelenggaraan Pasar Murah di Samarinda.

Melalui video conference ia juga melaporkan kepada Gubernur Kaltim, Isran Noor di Kutai Kartanegara lokasi pusat Operasi Pasar di Kaltim.

Laporannya terkait dengan upaya yang telah dilakukan oleh Pemkot Samarinda untuk mengendalikan inflasi.

Baca juga: Gelar Pasar Murah dan Bazar UMKM, BUMN Targetkan 25 ribu UMKM di Samarinda Terima Pinjaman

Selain itu, ia juga mengajukan permohonan bantuan kepada pihak Badan Pangan Nasional (BPN) yang juga hadir pada pembukaan pasar murah di Kutai Kartanegara.

"Pada kesempatan ini izinkan kami juga mengatakan kepada bapak BPN yang perlu kita antisipasi bersama adalah transportasi beras dari Parepare ke Kalimantan Timur, ini mohon bisa menjadi bantuan dari BPN," ujar Andi Harun. (*)