Tak Tahu Istrinya Nikah Lagi, Pelaku Habisi Korban dengan Sajam
Mendapati istri berduaan dengan pria lain di dalam kamar membuat Sabianor gelap mata, hingga melakukan penganiayaan pakai badik
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Geafry Necolsen
Tak Tahu Istrinya Nikah Lagi, Pelaku Habisi Korban dengan Sajam
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Mendapati istri berduaan dengan pria lain di dalam kamar membuat Sabianor gelap mata, hingga melakukan penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) terhadap Sahrani (37) pada Selasa (28/3/2023) lalu.
Senin (27/3) malam, tepatnya Pukul 11.30 Wita dia tiba di kediaman mereka yang berada di Jalan MT. Haryono, Perumahan Rawa Sari, RT 47, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu.
Ia lelah. Sebab siang harinya masih menjalankan pekerjaannya sebagai penebang pohon di kawasan Kelurahan Sotek, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Sore harinya ia berkomunikasi dengan sang istri terkait perolehan arisan.
Baca juga: Polisi Buru Pelaku Pembunuhan Pria yang Jasadnya Ditemukan Dalam Parit di Rawa Sari Samarinda
Baca juga: Kasus Subang Terbaru, Sosok Ini Soroti Keanehan Akun Media Sosial Amelia Setelah Terjadi Pembunuhan
Lantaran tak mendapat informasi pasti ia pun secara mendadak memilih untuk pulang tanpa memberitahu sang istri.
Ia tiba tepat Pukul 01.00 Wita. Tak ada istri yang menyambut.
Sabianor mengira sang istri tengah beristirahat. Saat kamar dibuka, alangkah terkejutnya ia sebab mendapati seorang pria yang tak dikenalnya berada di kamar pribadi mereka.
Cemburu, curiga dan marah membuatnya gelap mata. Ia langsung mengambil senjata tajam (sajam) jenis badik yang ada di dalam tas dan menyerang pria asing tersebut.
"Tikaman saya kena perutnya. Dia lari keluar saya kejar," kata Sabianor saat ditemui di Mapolresta Samarinda, Senin (3/4).
Berlari tanpa tujuan, pria yang tengah dikejarnya itu pun terjatuh di tepi lereng sekitar perkebunan warga.
Di tengah kesempatan dan gelapnya malam tanpa ampun ia menghujamkan badik miliknya ke tubuh pria yang tak lagi berdaya dan hanya bisa sesekali meneriakan kata tolong itu.
"Badik itu memang selalu saya bawa ke mana-mana buat berjaga karena saya kerja di hutan," ungkapnya.
Puas melampiaskan amarahnya ia pun pergi dengan kendaraan roda duanya.
Baca juga: Gegara Pukul Perut Istri Siri yang Hamil 9 Bulan, Pria di Tarakan Ini Diamankan Polisi
"Saya sempat ambil HP (korban) karena pikir itu HP istri saya," elaknya yang juga dikenakan Pasal 365 Ayat (3) tersebut.
BREAKING NEWS: Musibah kebakaran Kembali Terjadi di Samarinda |
![]() |
---|
Plaza 21 Samarinda Direncanakan jadi Gedung Parkir, Dinas PUPR Diminta Kaji Ulang Perencanaan |
![]() |
---|
CCTV Balai Kota Samarinda Mati, Korban Pencurian Helm Diminta Security Urus Surat Kehilangan |
![]() |
---|
Pemkot Samarinda Hadapi Dilema, Jaga Aspirasi Warga atau Jalankan Proyek Insinerator |
![]() |
---|
Polresta Samarinda Siapkan 300 Personel Amankan Upacara HUT RI Hingga Konser Merah Putih |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.