Berita Pemkab Mahakam Ulu

Tingkatkan Investasi, Mahulu Terapkan Sistem OSS

Wabup Mahulu Yohanes Avun membuka sosialisasi dan bimtek perizinan berusaha berbasis risiko dan implementasi pengawasan berusaha berbasis risiko.

Editor: Diah Anggraeni
HO/Humas Pemkab Mahulu
Wakil Bupati Mahulu, Yohanes Avun membuka sosialisasi dan Bimtek terkait Perizinan Berusaha Berbasis Risiko dan Implementasi Pengawasan Berusaha Berbasis Risiko yang berlangsung di Balai Adat Ujoh Bilang, Jumat (11/11/2022). 

TRIBUNKALTIM.CO - Wakil Bupati (Wabup) Mahakam Ulu (Mahulu), Yohanes Avun membuka sosialisasi dan Bimbingan Teknis (bimtek) terkait perizinan berusaha berbasis risiko dan implementasi pengawasan berusaha berbasis risiko.

Kegiatan yang diselenggarakan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Mahulu ini berlangsung di Balai Adat Ujoh Bilang, Jumat (11/11/2022).

Dalam sambutannya, Wabup menyampaikan, dalam rangka mendukung kemajuan perekonomian di Mahulu serta mendorong masuknya investor, maka sosialisasi dan bimtek ini dianggap mempunyai peranan strategis.

"Yang utama memberikan informasi tentang Pelayanan Perizinan Berusaha melalui sistem Online Single Submission (OSS) Berbasis Risiko. Dengan tidak mengurangi kewenangan daerah. Sistem OSS ini bertujuan untuk mensinergikan layanan perizinan yang diberikan oleh pemerintah daerah kepada pelaku usaha sehingga pelaku usaha dapat melaksanakan semua kewajiban yang terdapat dalam sistem OSS Berbasis Risiko, termasuk juga penyampaian Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) secara rutin,” ungkap wabup saat membacakan sambutan tertulis Bupati Bonifasius Belawan Geh.

Baca juga: Wabup Mahulu Hadiri Pemakaman Antonius Lung Gun

Setelah penerapan sistem OSS ini, wabup berharap tidak ada kesulitan yang dihadapi para pengusaha yang ingin berinvestasi di Mahulu ini.

Semua harus dilakukan secara terbuka, secara transparan, dan memudahkan kepada para pelaku usaha.

"Diharapkan dengan sistem OSS, iklim usaha di Mahulu berubah menjadi semakin kondusif, memudahkan usaha mikro, usaha kecil, usaha menengah untuk memulai usaha, meningkatkan kepercayaan investor untuk berivestasi. Sehingga Kabupaten Mahulu menjadi hebat, kuat dan maju lebih cepat,” harapnya.

Wabup mengimbau peserta Bimtek agar dapat mengikuti kegiatan sosialisasi dan bimtek ini, dengan sungguh-sungguh, sehingga lebih memahami dan dapat melaksanakan perizinan berusaha melalui OSS Berbasis resiko dengan benar.

Sementara Kepala DPMPTSP Merkuria Ping mengatakan, tujuan pelaksanaan bimtek dan sosialisasi ini untuk memberikan pelayanan kepada para pelaku usaha di wilayah Mahulu, agar lebih memahami pendaftaran berusaha berbasis risiko di website OSS RBA dan Pengawasan berbasis risiko.

"Selain itu, juga untuk memberikan informasi, penjelasan dan pengarahan kepada perusahaan atau pelaku usaha tentang hak, kewajiban dan tanggung jawab pelaku usaha. Diharapkan juga para pelaku usaha bisa saling berbagi informasi tentang kesulitan dalam melakukan perijinan di OSS RBA dan Pelaporan LKPM secara rutin,” jelasnya.

Baca juga: Bupati Sebut Petani Sukses Itu Pahlawan Modern, Majukan Pertanian dan Wujudkan Ketahanan Pangan

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari DPMPTSP Provinsi Kaltim Taufik, Koordinator Pembukaan Usaha yang berbasis risiko dan Abdul Gapur, Koordinator Pengawasan Pembukaan Usaha yang berbasis risiko.

Peserta diikuti oleh para pelaku usaha yang berada di lima kecamatan wilayah Kabupaten Mahulu. (adv)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved