Berita DPRD Samarinda
Anggota Komisi II DPRD Samarinda Nilai Persoalan Ketersediaan Air Bersih Makin Membaik
Pemerintah Kota (Pemkot) pun juga terlihat beberapa kesempatan melakukan evaluasi dan inovasi terkait hal itu
Penulis: Sarikatunnisa | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Ketersedian air bersih masih menjadi salah satu persoalan yang ada di Kota Tepian.
Mulai dari jangkauan distribusi, ketersediaan air bersih, hingga perbaikan pipa air yang menyalurkan air ke masyarakat.
Pemerintah Kota Samarinda pun juga terlihat beberapa kesempatan melakukan evaluasi dan inovasi terkait hal itu.
Terbaru, Pemkot Samarinda mengadakan suatu terobosan dengan membuat peta jaringan pipa se-Samarinda untuk mengantisipasi secara dini kerusakan pada pipa.
Baca juga: Komisi IV DPRD Samarinda Minta Pelaksanaan PPDB Sediakan Kuota untuk Pendaftaran Manual
Baca juga: Kurangi Pengangguran, Komisi IV DPRD Samarinda Minta Pemkot Konsisten Wujudkan 10.000 UMKM Baru
Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Muhammad Rudi menilai saat ini persoalan yang berkaitan dengan ketersediaan air bersih semakin membaik.
Terlebih, ia katakan hal itu menjadi salah satu program prioritas dari Walikota terpilih saat ini.
"InsyaAllah sedikit berkurang untuk mendapatkan air bersih masalahnya, itu salah satu agenda walikota untuk prioritas adalah PDAM," ujar Rudi.
Ia katakan juga, bahwa Samarinda tidak sama dengan kabupaten/kota lainnya, sebab tidak seimbangnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan jumlah penduduk yang harus dijamin kesejahteraannya.
Baca juga: Komisi III DPRD Samarinda Dukung Pemkot Revitalisasi GOR Segiri, Citra Niaga dan Polder Air Hitam
Namun Politisi Partai Gerindra itu mengatakan, saat ini Pemkot telah menunjukkan kemajuan yang signifikan dari sebelumnya.
"Ada kemajuan signifikan, dibukanya Sungai Kapih dan sebentar lagi di Cendana akan ada integ baru yang akan kerjasama dengan Korea," pungkasnya. (*)