Berita DPRD Samarinda

Kurangi Pengangguran, Komisi IV DPRD Samarinda Minta Pemkot Konsisten Wujudkan 10.000 UMKM Baru

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data pengguran di bulan Agustus 2022. Samarinda menempati urutan pertama dengan tingkat pengangguran terbanyak.

Penulis: Sarikatunnisa |
TRIBUNKALTIM.CO/SARIKATUNNISA
Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Joko Wiratno berharap program Pemerintah Kota (Pemkot) mampu mengurangi tingkat pengangguran di Samarinda. TRIBUNKALTIM.CO/SARIKATUNNISA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data pengguran di bulan Agustus 2022. Samarinda menempati urutan pertama dengan tingkat pengangguran terbanyak.

Tercatat ada 28.750 pengangguran di Kota Samarinda.

Menanggapi itu Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Joko Wiratno berharap program Pemerintah Kota (Pemkot) mampu mengurangi tingkat pengangguran di Samarinda.

Ia mengatakan bahwa dengan Pemkot menumbuhkan usaha kecil menengah tingkat pengangguran mampu diatasi.

"Dengan usaha kecil menengah tumbuh berkembang akan mengurangi jumlah pengangguran," ujarnya.

Baca juga: Komisi II DPRD Samarinda Akan Usulkan Perubahan Penarikan Retribusi Parkir Sebesar 10 persen

Saat ini ia mengatakan dengan adanya Program Probebaya telah memberi sedikit bantuan kepada masyarakat di RT setempat.

Sebab selain membantu Usaha Mikro Kecil Menengah, Probebaya juga memberdayakan warga sekitar untuk mengerjakan proyek pembangunan.

"Seperti program probebaya itu, itu kan juga mengurangi pengangguran karena kan difungsikan masyarakat sekitar untuk pekerjaan-pekerjaan itu," katanya.

Ia mengaku selalu mendukung program pemerintah yang memberikan dampak baik kepada masyarakat terutama UMKM.

Baca juga: DPRD Samarinda Ingin Program Telur Murah dari Dinas Perdagangan Bisa Dirasakan Tiap Kelurahan

Namun ia juga mengatakan bahwa program pemerintah dalam menciptakan 10.000 UMKM baru nampaknya masih belum maksimal.

Ia berharap Pemkot bisa konsisten dalam mewujudkan impian tersebut, apalagi ini masih di awal kepemimpinan Walikota Samarinda, Andi Harun, sehingga masih banyak waktu yang tersisa untuk mewujudkannya.

"Ada sudah muncul di tiap-tiap RT, tapi belum maksimal, ini kan baru berapa tahun Pak Wali menjabat, mudah-mudahan program beliau itu bisa terwujud," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved