Evaluasi Kinerja, PDAM Tirta Sendawar Susun Program RKAP 2023

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Manajemen Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Sendawar Kutai Barat (Kubar) kembali menggelar rapat penyusunan RKAP TA 2023.

Direktur PDAM Tirta Sendawar U. Surapati mengatakan kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk evaluasi kinerja PDAM Tirta Sendawar di tahun 2023 nanti agar lebih terukur dan lebih terjangkau. 

“Program-program yang disusun harus dievaluasi, jika terlalu memberatkan dan tidak bisa dilaksanakan lebih baik di koreksi," kata Surapati saat memimpin rapat koordinasi yang digelar di ruang rapat Diklat lantai III Kantor Bupati Kutai Barat," Senin (21/11).

Dalam rapat tersebut, dia juga mengajak seluruh kepala Cabang PDAM Tirta Sendawar agar meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. 

Baca juga: Ada Penyesuaian Tarif Baru PDAM Tirta Sendawar Kutai Barat, Berikut Alasannya

Baca juga: Kinerja PDAM Tirta Sendawar Sering Dikeluhkan, Sekda Kubar Ayonius Angkat Bicara

"Mari dari seluruh cabang harus tau tingkat kebutuhan masing-masing wilayahnya, keperluan dan beban sehingga bisa dituangkan dalam RKAP TA 2023,” ajaknya.

Selanjutnya direktur juga menyampaikan sesuai harapan Sekretaris kabupaten Ayonius agar setiap cabang bisa memiliki kewenangan, hal tersebut kata dia akan terus dipertajam sesuai saran dan masukan.

”Hak otonom juga harus dibarengi dengan tanggung jawab, dari sudut kinerja dan pertanggungjawaban penggunaan pembiayaan dan anggaran di cabang masing-masing,” tekan Direktur.

Dia menjelaskan bahwa cabang PDAM  merupakan hal terpenting dalam pendistribusian air bersih di setiap pelanggan, sehingga kita tidak menginginkan kepala cabang hanya mengerti dan memahami bagaimana air bisa terdistribusi.

"Jika ada bocor disambung namun tidak mengerti dan memahami tugas dan tanggung jawabnya selain itu," tegasnya. 

Secara khusus direktur berpesan dan berharap semua kepala cabang, setiap bulan pendapatan di setiap cabang meningkat sesuai DRD yang ada, tetapi bukan piutang yang malah meningkat.

Hal tersebut tentu akan menjadi catatan dan bahan evaluasi bersama.

Baca juga: Warga Kutai Barat Antusias Menanti Sambungan Baru Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Sendawar

Terkait pembahasan RKAP TA 2023, sesuai program tahun 2023 bagaimana cara agar bisa memberikan kontribusi kepada Pemerintah daerah melalui PAD. 

Begitu juga melalui Rakor dibahas dimana pada tahun 2023 PDAM berubah status.

"Ketika berubah status maka kinerja juga 100 persen berubah, hal tersebut bagi seluruh jara-jaran yang ada di PDAM, baik tata kelola dan manajemen harus diterapkan dengan kaidah-kaidah Perumda," pungkasnya. (*)