Berita Nasional Terkini

Kasus Subang Terbaru, Ini 2 Hal yang Diyakini Bisa jadi Petunjuk Mengungkap Pembunuh Ibu dan Anak.

Kasus Subang Terbaru, inilah 2 petunjuk yang diyakini bisa mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak.

Editor: Doan Pardede
Tribun Jabar/Dwiki MV
Petugas kepolisian saat kembali mendatangi lokasi kejadian perampasan nyawa ibu dan anak di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (15/9/2021). 

Cara Menentukan Tersangka cukup mudah?

Jack Batu Bara, seorang YouTuber yang sering mengulas kasus Subang memberika analisanya seputar cara mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.

Dalam sebuah video berjudul Kasus Subang seperti Bom Waktu yang diunggah di akun YouTube Subang Hijau, Jack Batu Bara mengungkap satu cara yang bisa dilakukan untuk mengungkap siapa pembunuhnya.

Mengawali videonya, Jack Batu Bara menyebut bahwa clue yang pernah diungkap Kapolres Subang, AKBP Sumarni di tahun 2021 lalu adalah sebuah petunjuk yang luar biasa. 

Saat itu, AKBP Sumarni menduga pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang adalah orang dekat atau orang yang mengenal kedua korban. 

Berdasarkan komentar-komentar yang beredar dan informasi yang sudah bertebaran di media massa, ada salah satunya cara yang menurutnya patut dicoba. 

Cara tersebut, kata Jack Batu Bara, adalah mengecek temuan DNA di tempat kejadian perkara (TKP) dengan saksi-saksi yang sudah diperiksa.

Penjelasan selengkapnya bisa dilihat di SINI

Kejanggalan CCTV disorot

Dilansir dari kanal YouTube Wahyu sEno, Wahyu menyakini bahwa pelaku pembunuh Tuti dan Amel sudah terekam oleh CCTV yang berada di sekitar TKP.

Wahyu membahas tentang mobil Avanza putih dan motor Nmax berwarna biru terekam CCTV menuju ke arah lokasi rumah TKP.

“Kemungkinan kendaraan-kendaraan itulah yang bertamu di malam kejadian dan bertemu dengan kedua almarhumah,” kata Wahyu.

“Atau bisa juga mereka ini adalah para pelaku yang sudah berjanjian untuk bertemu dengan kedua almarhumah,” lanjutnya.

Kemudian, Wahyu juga menyampaikan bahwa menurutnya rekaman CCTV dan hasil otopsi kedua merupakan bukti yang signifikan dalam kasus Subang.

“Karena tidak mungkin si pelaku ini tidak terekam CCTV di area sepanjang jalan dari perbatasan masuk ke kampung Ciseti (Jalancagak) di jam-jam malam,” kata Wahyu.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved