Berita Nasional Terkini
Agus Salim Pelaku Bom Bunuh Diri Mapolsek Astanaanyar Ternyata Eks Napiter Bom Cicendo Bandung
Agus Salim pelaku bom bunuh diri Mapolsek Astanaanyar ternyata eks napiter bom Cicendo Bandung.
TRIBUNKALTIM.CO - Agus Salim pelaku bom bunuh diri Mapolsek Astanaanyar ternyata eks napiter bom Cicendo Bandung.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, pelaku bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat, bernama Agus Sujatno alias Agus Muslim.
Agus merupakan mantan narapidana kasus bom Cicendo, Jawa Barat, dan telah dihukum penjara selama empat tahun di Nusakambangan.
Agus kemudian bebas pada September 2021.
Baca juga: Daftar Barang Milik Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Ada Kertas Ini di Motornya
"Dari hasil pemeriksaan sidik jari dan juga kita lihat dan face recognition, identik pelaku Agus Sujatno atau Agus Muslim. Yang bersangkutan pernah ditangkap atas kasus Bom Cicendo dan sempat dihukum empat tahun dan di bulan September-Oktober 2021 dia bebas," ujar Listyo di sekitar Mapolsek Astananayar, Rabu (7/12/2022).
Listyo mengatakan, Agus termasuk mantan napi yang sulit dilakukan deradikalisasi sehingga statusnya masih "merah".
"Yang bersangkutan ini sebelumnya ditahan di LP Nusakambangan. Artinya dalam tanda kutip masuk kelompok masih merah.
Maka proses deradikalisasi perlu teknik dan taktik berbeda karena yang bersangkutan masih susah diajak bicara, cenderung menghindar, walaupun sudah melaksanakan aktivitas," ujar Listyo.
Baca juga: 3 Orang Tewas di Thailand Usai Bom Meledak di Pinggir Rel Kereta Api
1 Pelaku Tewas, 3 Anggota Polisi Luka-luka
Sebelumnya, ledakan terjadi di Mapolsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022).
Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung mengatakan, pada pukul 08.20 WIB, anggota Polsek Astana Anyar sedang melaksanakan apel pagi.
Tiba-tiba ada seorang laki-laki masuk ke Mapolsek Astana Anyar mengacungkan senjata tajam dan menerobos barisan apel pagi.
Seketika kemudian anggota menghindar.
"Lalu ada ledakan. Sekarang pelaku meninggal dunia di lobi. Tiga orang anggota kami mengalami luka-luka," ujar Aswin dikutip dari tayangan Kompas TV.
Baca juga: Bom di Istanbul, 6 Orang Tewas dan Lebih 50 Luka-luka, Erdogan Sebut Serangan Berbahaya
Menurut Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung, tiga orang anggota polisi mengalami luka-luka dan dirawat di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung (RS Polri di bandung).
Dalam radius 200 meter dari lokasi tampak sudah dipasangi garis polisi. Jalan raya pun ditutup. (*)