Berita Samarinda Terkini
Wali Kota Andi Harun Sebut Probebaya Jadi Solusi Atasi 9 Ribu Warga Miskin Ekstrim di Samarinda
Wali Kota Samarinda, Andi Harun sebut Probebaya menjadi salah satu senjata Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mengentaskan kemiskinan.
Penulis: Sarikatunnisa | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wali Kota Samarinda, Andi Harun sebut Probebaya menjadi salah satu senjata Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mengentaskan kemiskinan.
Terutama dalam mengentaskan kemiskinan ekstrim di tiap Rukun Tetangga (RT).
Dimana RT merupakan satuan kerja terkecil dan paling dekat dengan warga.
Saat ini di Samarinda terdata ada 9032 masyarakat yang tergolong sebagai miskin ekstrim.
Baca juga: PNM Samarinda Kembangkan Potensi Daerah lewat Pelatihan Manik
Dalam pelaksanaan Probebaya ada yang sifatnya kegiatannya inisiasi langsung dari masyarakat dan ada juga yang merupakan mandatori.
Kegiatan pengentasan kemiskinan di Probebaya tergolong program yang bersifat mandatori langsung dari Wali Kota Samarinda.
Diantara bentuk kegiatan yang telah terlaksana pada 2022 adalah pembayaran iuran BPJS warga miskin, bantuan pendidikan untuk anak-anak kurang mampu serta pemberian sembako.
"Pembayaran BPJS, pembayaran iuran BPJS warga miskin, bantuan pendidikan untuk anak anak kurang mampu, Itu semua upaya penanggulangan kemiskinan, termasuk pemberian sembako," ujar Andi Harun saat ditemui di Balai Desa Rawa Makmur Palaran Samarinda Kalimantan Timur, Kamis (8/12/2022).
Baca juga: Petugas Lapas Narkotika Samarinda Kembali Gagalkan Penyelundupan Sabu 5 Gram di Dalam Gulai Ayam
Ia juga mengatakan bahwa upaya pengentasan kemiskinan pada Probebaya akan ditambah lagi di 2023 dengan program bedah rumah.
"Ditambah lagi di 2023 ini ada program bedah rumah dan lain sebagainya, itulah instrumen program yang kita turunkan untuk kurangi kemiskinan terutama kemiskinan ekstrim," pungkasnya. (*)