MotoGP

Marc Marquez Diprediksi Kembali Garang di MotoGP 2023, Ternyata Ada Andil Valentino Rossi

Valentino Rossi punya andil di balik kebangkitan Marc Marquez di MotoGP 2023.

Toshifumi KITAMURA / AFP
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Ada andil Valentino Rossi di balik kebangkitan Marc Marquez di MotoGP 2023. 

TRIBUNKALTIM.CO - Marc Marquez diprediksi bakal kembali garang di MotoGP 2023, bahkan rekor Valentino Rossi terancam dipatahkan oleh rider Repsol Honda tersebut.

Marc Marquez memang mengalami masa-masa sulit dalam beberapa musim terakhir di MotoGP akibat cedera yang dialaminya.

Namun, di MotoGP 2022 penampilan Marc Marquez menunjukkan progres yang positif bagi Honda.

Hal inilah yang membuat Marc Marquez kembali masuk ke jajaran pembalap unggulan meraih gelar juara dunia MotoGP 2023.

Ya, Marc Marquez memiliki obsesi besar mengalahkan rekor Valentino Rossi dalam hal gelar juara dunia MotoGP.

Tidak bisa dipungkiri bahwa Marc Marquez mengalami situasi yang sulit sejak dibelit cedera patah tulang lengan kanan yang didapat pada seri pembuka MotoGP 2020 lalu.

Kecelakaan nahas di Sirkuit Jerez, Spanyol tersebut membawa dampak bagi Marc Marquez yang hingga berakhirnya musim lalu masih berupaya kembali ke level terbaik.

Pada MotoGP 2022, Marc Marquez sempat kembali absen pada pertengahan musim untuk menjalani operasi keempatnya sebelum kembali pada seri ke-15.

Baca juga: Daftar Pembalap dan Jadwal MotoGP 2023: Rider Debutan Gabung dengan Tim Pendatang Baru

Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut hanya menjalani total 12 balapan dari 20 seri yang ada dalam kalender resmi MotoGP 2022.

Meski demikian, Marc Marquez masih menjadi pembalap terbaik Honda dengan raihan satu podium yang membawanya menduduki peringkat ke-13 klasemen akhir.

Dengan kondisi fisik yang kian matang, tidak sedikit pihak yang merasa yakin bahwa Marc Marquez akan tampil lebih baik pada musim depan.

Mantan pembalap MotoGP dan WSBK, Neil Hodgson menjadi salah satu orang yang percaya bahwa rider asal Spanyol itu akan bangkit.

Baca juga: Masalah Menimpa Yamaha Jelang MotoGP 2023, Quartararo Cedera, Morbidelli Kena Mental

Menurutnya, Marc Marquez masih memiliki semangat lantaran dia ingin mengalahkan rekor juara dunia milik Valentino Rossi.

Rekan setim Joan Mir tersebut masih kalah satu trofi dari Valentino Rossi yang memiliki total sembilan gelar juara dunia di semua kelas balap.

"Ada pembalap yang memiliki gelar lebih banyak daripada dia di MotoGP, dia ingin mengalahkan Valentino Rossi," kata Neil Hodgson.

Pria yang kini bekerja sebagai pengamat MotoGP itu merasa peluang tersebut masih ada karena Marc Marquez merupakan pembalap yang berani mengambil risiko tertinggi saat balapan.

Baca juga: Pro dan Kontra Format Balapan Baru, Dorna Sports Rilis Jadwal MotoGP 2023 Terbaru

Langkah tersebut berbuah sukses untuk pembalap berkebangsaan Spanyol itu yang hingga kini menorehkan total delapan gelar juara dunia.

"Marc Marquez selalu mengambil risiko namun hasil dari pendekatannya tersebut sangat besar seperti dia berhasil memenangkan delapan gelar," ucap Neil Hodgson.

Lebih lanjut, Marc Marquez dinilai selalu menunjukkan rasa percaya diri yang tinggi bahkan sejak dimulainya sesi latihan bebas 1 (FP1).

"Dia menghidupkan batas-batas, seringnya pada FP1 dia memasuki lintasan dan langsung tampil 100 persen saat yang lain mencoba menemukan rasa percaya diri," kata Neil Hodgson.

Baca juga: Jadwal Lengkap MotoGP 2023 dan Daftar Pembalap, Fabio Quartararo Tandem dengan Murid Valentino Rossi

Neil Hodgson bahkan masih mengingat momen keberanian dari seorang Marc Marquez tatkala memakai ban bertipe kering (slick) di atas lintasan basah.

"Marc Marquez membuat perbedaan dia mengambil risiko setiap waktu, ketika kondisi basah dia justru melaju dengan ban kering," ucap Neil Hodgson, dilansir dari laman Motosan.

"Siapa yang pertama mengganti ban dan bermain dengan risiko? Selalu Marc Marquez dia berbeda dari semua rivalnya dan itu berhasil," imbuhnya.

Update kondisi Marc Marquez

Baca juga: Terbaru! Jadwal MotoGP 2023 dan Daftar Lengkap Pembalap, Aragon Dicoret dari Kalender

Sementara itu, Marc Marquez, membeberkan kondisi lengan kanannya yang dipersiapkan untuk pulih semaksimal mungkin pada MotoGP 2023.

MotoGP 2023 menjanjikan harapan akan perbaikan prestasi bagi Marc Marquez setelah didera cedera parah.

Marc Marquez terganggu dengan tulang humerus di lengan kanan yang sempat patah akibat kecelakaan pada MotoGP Spanyol musim 2020.

Total empat operasi dijalani Marquez hanya untuk mengembalikan lengan kanannya ke kondisi semula.

Baca juga: Inilah Penyebab Juara Dunia MotoGP Tak Meyakinkan Seperti di Era Valentino Rossi dan Marc Marquez

Tiga operasi dilakukan Marquez pada 2020. Masih belum bisa berlomba dengan normal, Marquez kembali naik ke meja bedah pada 2 Juni 2022.

Pemulihan cedera Marquez berlangsung positif setelah juara dunia delapan kali ini bisa kembali ke berlomba saat MotoGP Aragon pada 16-18 September 2022.

Marquez membuat peningkatan dari lomba ke lomba.

Marquez finis lima besar pada MotoGP Jepang dan MotoGP Thailand sebelum kembali ke tangga podium pada MotoGP Australia.

Baca juga: Update Berita MotoGP: Aprilia Tolak Penggunaan Teknologi Formula 1 di Motor Pembalapnya

Posisi kedua pada MotoGP Australia menandai berakhirnya puasa podium Marquez. Ini merupakan podium pertamanya sepanjang musim 2022.

Performa yang cukup impresif pada akhir tahun pun menghidupkan kembali asa Marquez untuk mengejar gelar juara lagi.

Meski demikian, Marquez tak mau terlalu percaya diri.

"Masalahnya adalah saya tidak tahu bagaimana kondisi 100 persen saya dengan lengan kanan ini," ucap Marquez dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

Baca juga: Jadwal Lengkap MotoGP 2023 dan Daftar Pembalap, Fabio Quartararo Tandem dengan Murid Valentino Rossi

"Tentu saja lengan kanan saya tidak akan kembali seperti semula seperti lengan kiri saya, karena lengan kanan sudah dioperasi empat kali."

"Saya sudah menjalani empat operasi berbeda, jadi ini bukan lengan yang normal lagi."

Bukan berarti Marquez bakal pasrah dengan kondisinya. Pembalap asal Cervera ini tetap berusaha keras untuk berada di kondisi terbaik pada musim depan.

Marquez telah melakukan beberapa aktivitas untuk mengembalikan kemampuan lengan kanannya.

Baca juga: Jadwal Live Streaming MotoGP 2023: Francesco Bagnaia dkk Siap Jalani 21 Seri Balap

"Selama musim dingin ini saya perlu memahami bagaimana level maksimum dari lengan ini. Saya pikir saya masih bisa banyak berkembang," ujarnya.

"Selangkah demi selangkah saya mulai memiliki kehidupan normal."

"Misalnya, saya mulai bermain tenis padel. Saya dulu tidak pandai melakukannya dan sekarang malah lebih buruk," candanya.

"Tapi saya masih merasa harus menunggu sedikit lebih lama lagi karena masih ada beberapa keterbatasan," ucap Marquez lagi.

Baca juga: Pro dan Kontra Format Balapan Baru, Dorna Sports Rilis Jadwal MotoGP 2023 Terbaru

"Misalnya, saya mulai berlatih motokros lagi, tetapi kemudian saya menyadari bahwa ini masih terlalu dini. Saya mencoba memahami di mana batasnya."

"Saya merasa lebih baik dan lebih baik setiap minggu, itu penting."

"Tentu saja, akan datang hari ketika kemajuannya akan berhenti. Kemudian kita akan mengerti seperti apa kondisi 100 persen dengan lengan ini." (*)

Berita MotoGP

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved