Berita Kubar Terkini

Wabub Kubar Edyanto Arkan Ajak Warga Manfaatkan Lahan Kosong untuk Bercocok Tanam

Program ketahanan pangan masyarakat terus menjadi perhatian serius bagi pemerintah Kabupaten Kutai Barat.

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Wakil Bupati Kutai Barat, H. Edyanto Arkan mengajak masyarakat agar memanfaatkan pekarangan rumah serta lahan kosong untuk ditanami tanaman yang bisa dikonsumsi atau bernilai ekonomi. 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Program ketahanan pangan masyarakat terus menjadi perhatian serius bagi pemerintah Kabupaten Kutai Barat (Kubar) Kalimantan Timur. 

Terlebih kasus pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai saat ini dinilai berpotensi besar dapat mengancam pertumbuhan ekonomi dan ketahanan pangan di masyarakat.

Untuk mengatasi hal itu, Pemkab Kubar telah berupaya meningkatkan sektor pertanian dengan menggelontorkan sejumlah bantuan bibit tanaman melalui kelompok tani hingga pembangunan jalan kawasan industri pertanian yang tersebar di Kutai Barat

Bahkan untuk lebih menguatkan ketahanan pangan keluarga, Wakil Bupati Kubar, H. Edyanto Arkan mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah dan tanah kosong yang dimiliki untuk dijadikan lahan bercocok tanam. 

Baca juga: Wabup Kubar Edyanto Arkan Optimis Ada Perbaikan Jalan Poros Samarinda-Kutai Barat

"Juga agar secara mandiri masyarakat  memampukan diri memenuhi kebutuhan pangan dengan giat memanfaatkan lahan pekarangan rumah dan lahan kosong yang dimiliki sebagai lahan untuk ditanami sayur-mayur yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarga," kata Wabub Kubar dua periode itu, Jumat (16/12).

Dia menjelaskan, pemanfaatan pekarangan rumah dinilai sangat cocok untuk mendukung ketaganan pangan keluarga, apalagi pekarangan rumah warga di Kutai Barat mayoritas cukup luas serta memiliki kondisi tanah yang subur dan tidak memerlukan pupuk tanaman.

Selain dapat membantu ketahanan pangan keluarga, bercocok tanam di pekarangan rumah juga dinilai dapat mempercantik pemandangan sekitar rumah tinggal.

"Dan apabila berlebih dan menghasilkan dalam skala besar, maka tanaman di pekarangan rumah itu juga bisa dapat dijual dan hal ini pun menjadi sumber pendapatan dalam ekonomi keluarga," ujarnya. 

Baca juga: Camat Wajib Tingkatkan Inovasi, Wabup Kubar Edyanto Arkan: Gali dan Dukung Potensi Penggerak Ekonomi

Pemanfaatan pekarangan rumah sebagai lahan bercocok tanam ini kata dia sudah diterapkan diinternal organisasi perangkat daerah (OPD) di Kutai Barat melalui Dinas Pertanian.

Sehingga hal ini diharapkan dapat menjadi percontohan bagi masyarakat agar pekarangan rumah lebih menghasilkan banyak manfaat. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved