BPJS Ketenagakerjaan Gelar Sosialisasi Manfaat Program Jasa Konstruksi bagi Proyek IKN

BPJS Ketenagakerjaan menggelar Sosialisasi Manfaat Program Jasa Konstruksi bagi Proyek IKN.

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Diah Anggraeni
Tribunkaltim.co/Ary Nindita Intan
BPJS Ketenagakerjaan menggelar Sosialisasi Manfaat Program Jasa Konstruksi bagi Proyek IKN di Hotel Jatra Balikpapan, Kamis (22/12/2022). 

Rini menegaskan, bahwa kegiatan ini perlu disosialisasikan kepada perusahaan, terkhusus yang mendapat proyek kontruksi di IKN.

Hak ini mutlak dimiliki pada program jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian, bahwasannya mereka dilindungi oleh negara melalui BPJS Ketenagakerjaan.

"Hanya 2 program untuk mereka, karena memang pekerjaan ini adalah temporari selama proyek tersebut berlangsung masa kerjanya," urai Rini.

Sebagai pemilik proyek harus mendaftarkan pekerjanya, hal ini sesuai pada tagline kami yakni Kerja Keras Bebas Cemas.

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Peringati Hakordia 2022, Tampung Aspirasi Warga

Kini, terdapat 16.286 proyek diwilayah Kalimantan, dengan jumlah 780.393 pekerja, yang dilindungi melalui program BPJS Ketenagakerjaan.

Dengan target atau 596.490 pekerja, BPJS Ketenagakerjaan berhasil melampaui target dengan mengalami peningkatan 26 persen dari target yang ditetapkan.

"Artinya ada peningkatan yang sangat tinggi, mudah-mudahan ini menjadi tanda bahwa tingkat kesadaran atas jaminan sosial dalam bekerja bisa semakin meningkat," kata Rini.

"Harapannya seluruh masyarakat dilindungi oleh Negara melalui BPJS Ketenagakerjaan, sehingga hidupnya terjamin menjadi masyarakat yang sejahtera," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Balai Jasa Kontruksi Wilayah V oleh Kementerian PUPR, Alfet Bahari mengharapkan zero accident dari pekerjaan konstruksi.

"Pekerjaan konstruksi baik yang ada di IKN, atau di seluruh Indonesia. Karena dengan zero accidents akan mempengaruhi kualitas daripada infrastruktur. Kalau tidak ada kecelakaan kerja, maka pekerjaan akan berjalan secepat mungkin. Dan hasilnya pun akan sebaik mungkin," ujarnya.

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Balikpapan Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia

Untuk itu, Alfetsangat mendukung adanya program BPJS Ketenagakerjaan, yang mendukung kegiatan-kegiatan konstruksi.

"Mereka cukup fokus pada pekerjaan konstruksinya, apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Program BPJS Ketenagakerjaan bisa menjadi cover, sehingga membuat penyedia jasa para kontraktor akan lebih fokus pada pekerjaan konstruksinya," jelasnya.

Dalam hal ini, Alfet berusaha untuk mendorong agar penyedia kontraktor bisa memanfaatkan program dari BPJS Ketenagakerjaan.

"Program ini sangat bermanfaat, tinggal kesadaran dari para penyedia jasanya, untuk mendaftarkan seluruh daripada pegawai-pegawai konstruksinya," ucapnya.

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved