Megawati Akan Umumkan Capres PDIP, Rocky Gerung: Bu Mega Pastikan Tolak Masa Perpanjangan Presiden

TRIBUNKALTIM.CO - Pengamat politik Rocky Gerung soroti Megawati Soekarnoputri yang akan segera umumkan nama calon presiden.

Sebagaimana diketahui, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto ungkap pengumuman capres oleh Megawati tak jauh dari momen HUT PDIP pada 10 Januari 2023 mendatang.

Dalam tayangan Rocky Gerung, pengumuman capres oleh Megawati akan menjadi kerugian bagi Ganjar Pranowo.

Pasalnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat ini menjadi sorotan publik karena isu menggunakan dana Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk renovasi rumah kader PDIP.

Menurut Rocky Gerung, posisi Ganjar Pranowo menjadi dilematis bagi Megawati.

"Dari awal kita mau uji, Ibu Megawati lebih percaya pada politik yang pragmatis, oportunis, atau percaya pada politik nilai yang diajarkan Bung Karno?" kata Rocky Gerung dalam tayangan Forum News Network, Senin (2/1/2022).

Rocky Gerung sampaikan kritiknya yaitu politik seperti apa yang saat ini digunakan oleh Megawati dan PDIP.

"Mau tetap Soekarno yang diingat, atau nanti PDIP akan diingat sebagai partai yang tidak lagi punya idealisme," lanjut Rocky Gerung.

Rocky Gerung menyarankan bagi PDIP untuk bersabar, hal itu berkaitan dengan nama Puan Maharani agar diasuh dengan baik agar periode Pilpres berikutnya lebih matang.

Baca juga: Tanggapan Rocky Gerung Soal Ganjar Pranowo yang Renovasi Rumah Kader PDIP dengan Bantuan Dana Baznas

Menurut Mantan dosen Universitas Indonesia yakni Rocky Gerung, terdapat dilematis Megawati yang sulit untuk memutuskan calon presidennya.

Untuk diketahui, pilihan calon presiden dari Megawati diperkirakan antara Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.

Rocky Gerung mengatakan, "Saya bisa bayangkan kesulitan bu Megawati, mau Puan Maharani yang sebetulnya mampu meneruskan cara berfikir Ibu Megawati yang diajarkan oleh Soekarno".

Meskipun banyak hal yang tidak disetujui dari ajaran Soekarno, Rocky Gerung memberikan komentarnya.

Baca juga: Relawan Jokowi Tolak Masa Jabatan Presiden 3 Periode, Rocky Gerung: Saya Paham Maksud Projo

"Soekarno adalah bagian dari bangsa, pikirannya mesti harus hadir,"

"Pikiran Bung Karno yang paling kita tau adalah anti kapitalisme, kolonialisme, dan kita mau uji apakah Ganjar Pranowo anti kolonialisme?" kata Rocky Gerung.

Hal tersebut diungkapkan Rocky Gerung supaya PDIP mengerti bahwa rakyat ingin partai dan kritik terhadap kapitalisme tetap ada.

Sebab menurut Rocky Gerung, Soekarno tetap akan diingat rakyat sebagai pejuang utama anti kapitalisme.

"Megawati harus putuskan itu dalam satu perenungan batin yang kuat, mau dibawa kemana PDIP itu dibawa?" tanya Rocky Gerung.

Rocky Gerung mengatakan refleksi menjelang HUT PDIP ke-50, merupakan tindakan yang bagus sebelum memutuskan pilihan calon presiden.

Baca juga: PDIP Minta Reshuffle Dua Menteri Nasdem, Rocky Gerung Sebut Presiden Tidak Mampu untuk Memimpin

"Harusnya gak akan diputuskan pada waktu HUT PDIP, justru di hari ulang tahun itu dibuat sebagai upaya memikirkan kembali arah PDIP," komentar Rocky Gerung.

Sementara itu, Rocky Gerung menyinggung masa perpanjangan jabatan dari Presiden Jokowi.

Menurut pengamat Rocky Gerung, Megawati juga menghendaki kejelasan status gelaran Pemilu 2024 mendatang.

"Mau diperpanjang atau tidak? dan itu akan mempengaruhi pencalonan Ibu Megawati terhadap kader PDIP," kata Rocky Gerung.

Rocky Gerung menyampaikan keadaan politik di Indonesia saat ini tidak baik, dan tak ada satupun yang mampu memperbaiki kekacauan yang sudah terjadi.

"Jadi saya kira, Megawati akan konsisten untuk menolak semua bujukan yang ada demi masa depan bangsa ini,"

"Pastikan aja bahwa nanti pidato Ibu Megawati di HUT 50 tahun PDIP adalah menolak perpanjangan presiden, memastikan pergantian kekuasaan itu dilakukan secara reguler, dan menganggap PDIP adalah partai yang punya ide, prinsip, dan sikap," kata Rocky Gerung.

Menurut Rocky Gerung, dengan memastikan hal tesebut, kemuliaan dari suatu partai akan ditentukan.

Rocky Gerung katakan ingin PDIP menjadi partai yang berintegritas.

Sama halnya seperti partai-partai islam yang tumbuh dan mampu meyakinkan konstituen muslim bahwa sesuai dengan ide demokrasi. (*)

Berita Rocky Gerung

Berita Megawati