Berita Nasional Terkini
2 Juta Pengantin Baru Setiap Tahun, Indonesia tak Alami Kelangkaan Penduduk
Penduduk di Indonesia akan terus bertumbuh di tengah dunia sedang heboh dengan isu resesi seks.
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Di beberapa negara di luar negeri, ada yang mengalami kelangkaan penduduk.
Sebab musabab lantaran resesi perkawinan, Indonesia dikatakan tidak akan mengalaminya.
Penduduk di Indonesia akan terus bertumbuh di tengah dunia sedang heboh dengan isu resesi seks.
Resesi ini dapat diartikan sebagai bentuk penolakan seseorang atau pasangan untuk memiliki anak atau memilih hanya punya sedikit anak.
Baca juga: Hari Ini Kota Samarinda Ulang Tahun ke-355, Berapa Jumlah Penduduk Ibu Kota Kaltim Sekarang?
Di sisi lain, pemerintah mengungkapkan jika Indonesia optimis tidak akan mengalami hal serupa.
Karena setiap tahun ada 2 juta pengantin baru dan angka kelahiran sekitar 4,8.
Hal ini disampaikan oleh Penyuluh KB Ahli Utama, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dwi Listyawardani.
Lantas, adakah kemungkinan Indonesia mengalami ledakan penduduk di saat negara lain sedang alami resesi seks?
Terkait hal ini, Dwi Liatywardani mengungkapkan jika pertumbuhan penduduk terkendali, sehingga tidak sampai jadi ledakan.
"Soal ledakan itu terkendali, tidak sampai meledak ya. Karena setiap keluarga rata-rata anaknya dua," ungkapnya.
Baca juga: Tak Padat, Jumlah Penduduk IKN Nusantara Tak Lebih 2 Juta Orang, Usung Kota 10 Menit
Artinya, kata Dwi tetap ada generasi pengganti tapi tidak sampai timbulkan lonjakan.
"Kalau yang disebut dengan ledakan (angka) kan melonjak tiba-tiba banyak," katanya lagi.
Pihaknya pun awalnya menyangka jika saat pandemi Covid-19 akan terjadi ledakan penduduk.
Karena pada saat itu pelayanan di puskesmas atau fasilitas layanan kesehatan lainnya menurun.
Baca juga: Memiliki Wilayah Terbesar di Dunia, Kenapa Jumlah Penduduk Rusia Kecil? Cek Ulasannya
Sehingga orang tidak bisa melakukan pelayanan keluarga berencana.
"Ternyata tidak. Jadi masyarakat tetap bisa mengendalikan dengan metode yang ada," ujarnya.
Kader atau petugas juga membagikan KB pada keluarga yang butuh. "Ada kemudahan untuk itu," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Resesi Seks Tidak Terjadi di Indonesia, Begini Jawaban BKKBN Soal Risiko Ledakan Penduduk
Soal Dugaan Minyak Babi di Nampan MBG, Istana Sebut Belum Ada Bukti, Menag Janji Tindak Lanjuti |
![]() |
---|
Soal Wamenaker Baru Pengganti Immanuel Ebenezer, Prabowo Sudah Siapkan Nama |
![]() |
---|
Total 15 Orang Ditangkap Polisi, Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Motif Belum Diungkap |
![]() |
---|
Heboh Nampan Makan Bergizi Gratis Diduga Mengandung Minyak Babi, Apa Penjelasan BGN? |
![]() |
---|
Geledah Rumah Immanuel Ebenezer, KPK Temukan 4 Handphone di Plafon Rumah, Sengaja Disembunyikan? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.