Video Viral

Update Gempat Turki-Suriah, Korban Tewas Lebih dari 20 Ribu Orang, Ahli Khawatir

Update gempat Turki-Suriah, korban tewas lebih dari 20 ribu orang, ahli khawatir

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Sandrio

TRIBUNKALTIM.CO - Korban tewas akibat gempa bumi di Turki dan Suriah telah meningkat di atas 21.000.

Harapan untuk menemukan orang hidup semakin meredup.

Dilansir dari Tribunnews.com, para ahli khawatir jumlah korban bisa meningkat tajam.

Berikut jumlah korban tewas terbaru:

Turki: 17.674 orang

Suriah: 3.377 orang

Save the Children mengatakan jutaan anak di seluruh barat laut Suriah sangat membutuhkan makanan, tempat tinggal dan pakaian hangat setelah gempa yang menghancurkan rumah dan bangunan penting.

Badan amal anak-anak yang berbasis di Inggris mengatakanmulai menyediakan jatah makanan darurat dan tenda di daerah tersebut.

“Situasi di barat laut Suriah tidak seperti krisis lain di dunia saat ini," kata Kathryn Achilles, direktur advokasi, media dan komunikasi Save the Children Syria dalam sebuah pernyataan.

"Dari kehilangan anggota keluarga hingga rumah, hingga tidak ada makanan atau air bersih, efek riak dari bencana ini telah mempengaruhi setiap anak,” paparnya.

Baca juga: 3 Gempa Bumi di Jawa Barat, Ternyata Ada 4 Sesar Aktif, Termasuk Patahan Lembang

Baca juga: Terbaru! Terjawab Kenapa Sering Terjadi Gempa Bumi Akhir-akhir Ini, Begini Kata Ahli Soal Penyebab

Achilles menambahkan bahwa kedatangan truk-truk bantuan dari PBB yang pertama disambut baik, namun persedian masih sangat kurang.

Save the Children bekerja dengan organisasi mitra di Suriah barat laut untuk memastikan tempat penampungan sementara, yang memiliki lantai berinsulasi, akan membuat orang tetap hangat.

Mereka juga menyediakan pakaian hangat untuk anak-anak seperti topi wol.

Organisasi Bulan Sabit Merah Suriah telah meminta negara-negara Barat untuk mencabut sanksi terhadap negara tersebut untuk memfasilitasi upaya bantuan kemanusiaan.

"Cabut sanksi ekonomi yang dikenakan pada Suriah dan rakyat Suriah," kata Presiden Bulan Sabit Merah Suriah, Khaled Hboubati.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved