Berita Nasional Terkini
Rocky Gerung: Golkar Ingin Pastikan Nasdem Menginginkan Anies Baswedan atau Tidak
Pengamat politik Rocky Gerung soroti pertemuan Airlangga Hartanto dan Muhaimin Iskandar atau yang kerap disapa Cak Imin.
Penulis: Amilia Lusintha | Editor: Amilia Lusintha
Berdasarkan keterangan Rocky Gerung, publik tak lagi peduli dengan 20 persen sekalipun 0 persen.
"Sudah terbentuk semacam kimia antara relawan bahwa Anies Baswedan adalah penantang Jokowi," kata Rocky Gerung.
Artinya, Rocky Gerung sebut Anies Baswedan menantang calonnya Jokowi.
Atas dasar itu, Rocky Gerung menilai dengan adanya pertentangan tersebut, Airlangga Hartanto berhitung untuk memposisikan Golkar.
Selanjutnya, Rocky Gerung mengatakan, "Orang mesti baca kalau misalnya Nasdem tegas, maka dia gak perlu lagi belanja tambahan (melakukan pertemuan)".
"Kan dia (Nasdem) masih belanja bumbu, Golkar dianggap bumbu," lanjut Rocky Gerung.
Lebih lanjut, Rocky Gerung menilai politik Indonesia diasuh oleh ketidakpastian.
"Kenapa? Karena semua ketua umum partai ada komorbidnya," kritik Rocky Gerung.
Rocky Gerung memperjelas baik itu partai Nasdem atau Golkar pasti memiliki komorbidnya.
"Diantara dua orang yang ada komorbid, ya saling intai dulu,"
"Bagi Golkar, ini kesempatan untuk menyusun rolling plan yang tergantung pada perkembangan peristiwa politik di Indonesia," lanjut Rocky Gerung.
Terkait itu, Rocky Gerung tetap menilai peristiwa apapun yang terjadi tidak mungkin merubah fakta Anies Baswedan sebagai sosiologis sudah diterima sebagai calon presiden.
Rocky Gerung mengatakan bahwa jika ada upaya Anies Baswedan disingkirkan, akan terdapat gerakan rakyat.
"Mungkin saja jika gerakan rakyat di organizer dengan bagus, maka pemilu berlangsung diluar sistem elektoral," pungkas Rocky Gerung. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.