2.120 Pegawai Pemkot Samarinda Bakal Ikuti Kegiatan Pengembangan Sumber Daya Manusia Digital

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wali Kota Samarinda, Andi Harun membuka kegiatan pengembangan Sumber Daya Manusia Digital (SDM) di Hotel Mercure Samarinda Kalimantan Timur, Senin (13/2/2023).

Kegiatan Pengembangan SDM ASN dan Non ASN di lingkungan Pemkot Samarinda pada tahun 2023 ditargetkan akan melatih 2120 orang.

Andi Harun menyebutkan bahwa pelatihan itu dilaksanakan sebagai upaya menghadapi revolusi industri 4.0.

Menurutnya merupakan sebuah keniscayaan bagi pemerintah untuk terus berupaya mewujudkan Smart Aparatur Sipil Negara melalui kegiatan pengembangan SDM.

Baca juga: Cuaca Samarinda Hari Ini, 11 Kecamatan akan Dilanda Hujan

Sebab ia katakan peningkatan kualitas SDM tidak boleh stagnan.

"Peningkatan kualitas SDM yang mewakili perubahan tidak boleh stagnan, karena ini harus setara dengan perkembangan zaman atau bahkan berkembang melampaui dibutuhkan skill dan untuk pengetahuan menjalankan pemerintahan modern di masa mendatang," kata Andi Harun dalam sambutannya, Senin (13/2/2023).

Lebih lanjut ia katakan bahwa SDM yang berkualitas merupakan prasyarat dalam meningkatkan mutu penyelenggaraan pemerintah kepada masyarakat

"Agar setiap upaya pembinaan ke arah peningkatan kualitas aparatur pemerintah mencapai sasaran dan menjadi relevan dalam menjawab semua tuntutan reformasi pada pencapaian standar kompetensi, baik bagi aparatur sipil negara maupun non aparatur sipil negara di Samarinda di lingkungan Pemerintah Kota," katanya.

Baca juga: Pelantun Ojo Dibandingke Farel Prayoga Hibur Pengunjung Pemandian Serayu Samarinda

Ditambahkan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Samarinda, Julian Noor bahwa 2120 peserta bakal mengikuti berbagai pelatihan.

-Junior Office Operator sebanyak 135 orang dan saat ini berjalan sejumlah 45 orang

-Sistem Manajemen Layanan Teknologi Informasi sebanyak 180 orang, dan berjalan sejumlah 60 orang

-Public Speaking sebanyak 345 orang

-CPNS Lulusan STAN sebanyak 22 orang

-Safety Riding Patwal VVIP sebanyak 10 orang

Baca juga: Aksi Heroik Relawan Samarinda, Terjun Selamatkan Perempuan yang Nyaris Tenggelam di Sungai Mahakam

-Diklat PPNS sebanyak 2 orang

-Diklat Perencana sebanyak 20 orang

-Diklat Penilai Barang sebanyak 3 orang Milik Daerah 1. Diklat Legal Drafting sebanyak 2 orang

-Bidan Pengangkatan Pertama sebanyak 8 orang

-Diklat Pengelola Limbah B3 1 orang.

-Uji Kompetensi Jabatan Fungsional sebanyak 10 orang

-Orientasi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 1050 orang dan berjalan 391 orang

-Pelatihan Kepemimpinan sebanyak 80 Orang Pengawas

-Pelatihan KA sebanyak 30 Orang

Baca juga: Warga Sentosa Tak Sangka Dapat Hadiah Umrah saat Acara Jalan Sehat HUT ke-355 Kota Samarinda

-Barang Jasa sebanyak 20 orang

-Pengelola Parkir 2 orang

-Pengendalian LLAJ 2 orang

Bimtek IT 4 Orang

-Jabatan Administrator Penilaian Kompetensi sebanyak 180 orang

-Assesment JPT sebanyak 12 orang

-Bendahara 4 orang

"Untuk kegiatan Junior Office Operator dan Sistem Manajemen Layanan Teknologi Informasi kami bekerjasama dengan Balai Kominfo Banjarmasin dan Kementrian Kominfo R dengan system Cost Sharing," kata Julian Noor.

Di luar itu, Pengenalan TIK bagi penyandang Disabilitas sebanyak 50 orang, Pelatihan Thematic Academy untuk Guru dan Tenaga Pendidikan dengan skema Aplikasi Perkantoran sebanyak 60 orang, dan Design Graphic sebanyak 50 orang. (*)