Berita Viral

Terjawab Nasib Asib Ali Bhore, Pria India yang Ditolak oleh Gadis Sulsel, Kini Bak Menghilang

Kisah Asib Ali Bhore, pria India yang ditolak oleh Syarifah Khairunnisa, perempuan asal Sulawesi Selatan viral di media sosial.

Editor: Heriani AM
Kolase Tribun Style/Tribun Timur
Asib Ali Bhore asal India harus ikhlas lamarannya ke gadis asal Sulawesi Selatan ditolak. 

TRIBUNKALTIM.CO - Terjawab nasib Asib Ali Bhore, pria asal India yang datangi kekasih di Wajo, Sulawesi Selatan namun berakhir dengan penolakan.

Kisah Asib Ali Bhore, pria India yang ditolak oleh Syarifah Khairunnisa, perempuan asal Sulawesi Selatan viral di media sosial.

Betapa tidak, Asib Ali Bhore sudah datang jauh-jauh dari kampung halamannya di India, demi menemui sang pujaan hati, Syarifah Khairunnisa.

Nahasnya, Syarifah Khairunnisa ternyata sudah memiliki pria lain yang ingin dinikahinya.

Kisah pemuda asal India bernama Asib Ali Bhore yang lamarannya ditolak Syarifah Khairunnisa, wanita asal Sulawesi Selatan masih hangat diperbincangkan.

Baca juga: Beri Rp 52 Juta dan Rela Datang dari India ke Sulsel untuk Lamar Kekasihnya, Berakhir Kecewa

Setelah lamaran ditolak, Asib Ali Bhore bak menghilang. Pria berusia 32 tahun itu juga telah mengikhlaskan uang yang sempat ia berikan untuk Syarifah Khairunnisa, mengutip TribunStyle.com dengan judul Lamaran Ditolak Gadis Sulsel, Pria India Doakan Bahagia, Kini Bak Menghilang, Terkuak Tanggal Pulang

Benarkah Asib Ali Bhore sudah kembali ke India? Apa pesannya untuk Syarifah Khairunnisa?

Asib Ali Bhore (32), pemuda asal Uttar Pradesh, India, kini hanya bisa mengikhlaskan gadis pujaannya, Syarifah Khairunnisa (28), warga Desa Watangrumpia, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan dinikahi pria lain.

Itu setelah lamaran yang diajukan oleh Asib ditolak oleh calon mertua.

Asib yang kecewa kini hanya bisa berdoa supaya pujaan hatinya kelak hidup bahagia dengan pria yang dijodohkan orangtuanya.

Peristiwa kandasnya asmara Asib yang membuat netizen gempar dimulai saat dia tiba di kediaman Syarifah, Jumat pekan lalu (17/2/2023).

Dia bermaksud melamar pacarnya itu setelah setahun berpacaran melalui media sosial.

Namun, dia harus gigit jari. Lamarannya ditolak oleh orangtua Syarifah, lantaran anaknya itu sudah dijodohkan dengan pria lain asal Kota Palu, Sulawesi Tengah.

"Lamarannya ditolak karena ternyata sebelumnya telah ada pria asal Palu yang datang melamar bahkan maharnya Rp 50 juta, dan hajatannya akan dilangsungkan setelah lebaran Idul Fitri," kata Nurpanca, Kabid kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Dinas Kesbangpol Wajo.

Baca juga: Berani, Upah Lembur Tak Dibayar, Buruh Wanita Debat Bos India, Kemnaker Turun Tangan

Dikonfirmasi Senin (20/2/2023), Asib yang kecewa kemudian mendatangi Mapolres Wajo, dan dilakukan mediasi.

Dalam pertemuan tersebut, orangtua Syarifah kembali menegaskan penolakan mereka karena telah ada pria lain yang datang melamar.

Asib lalu menuntut agar uang Rp 9 juta yang sudah ditransfer ke rekening Syarifah segera dikembalikan kepadanya.

Tidak hanya itu. Dia juga meminta supaya seluruh biaya yang sudah dia keluarkan untuk bepergian dari India ke Indonesia menemui gadis pujaannya tersebut juga diganti.

"Lamarannya tetap ditolak karena memang sudah pria yang sebelumnya datang melamar dan Asib ini menuntut ganti rugi seluruh biaya yang telah dikeluarkan, tapi pihak keluarga perempuan hanya menyanggupi Rp 10 juta," kata Nurpanca.

Mediasi sempat berjalan alot. Namun, Asib memilih mengikhlaskan uang tersebut.

Bahkan, dia disebut mendoakan supaya Syarifah bahagia kelak dengan pria yang dijodohkan ayah ibunya.

"Pihak keluarga perempuan hanya menyanggupi membayar Rp 10 juta, tapi belakangan uang tersebut tidak diambil oleh Asib katanya sudah diikhlaskan," kata Nurpanca.

Baca juga: Jadwal Badminton setelah India Open 2023, FajRi Unggulan Pertama, Cek Drawing Indonesia Masters 2023

Adapun setelah meninggalkan Mapolres Wajo menuju Kota Makassar, tidak ada yang tahu di mana Asib saat ini.

Berdasarkan keterangan AKP Amdia Kasat Intelkam Polres Wajo, kalau melihat tiket pesawat, Asib baru kembali ke India pada 14 Maret 2023 mendatang.

"Jadi setelah meninggalkan Polres langsung ke Makassar, katanya mau ke Bandara Sultan Hasanuddin.

Kami juga belum dapat info apakah langsung kembali ke India atau ke Jakarta dulu," kata AKP Amdia melalui sambungan telepon.

(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved