Berita Nasional Terkini
Gaji PNS, Anggaran IKN, dan HAM, 3 Hal yang Tak Disinggung Prabowo pada Pidato di Sidang Tahunan MPR
Gaji PNS, anggaran IKN, dan Hak Asasi Manusia (HAM), 3 hal yang tak disinggung Prabowo Subianto dalam pidato di Sidang Tahunan MPR.
TRIBUNKALTIM.CO - Presiden Prabowo Subianto tidak menyinggung sama sekali soal tiga hal penting saat dua kali berpidato di gedung parlemen (MPR/DPR/DPD) Jakarta, Jumat (15/8/2025) kemarin.
Tiga hal penting yang tidak singgung Prabowo yakni, soal penanganan Hak Asasi Manusia (HAM), gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) 2026, dan anggaran pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Tiga hal ini tengah menjadi perhatian publik.
Bahkan isu gaji PNS ini langsung masuk daftar pencarian terpopuler di Google Trends dengan kata kunci “kenaikan gaji PNS 2026”.
Baca juga: 5 Fakta Sidang Tahunan MPR 2025: Poin-poin Pidato Kenegaraan Prabowo hingga Ketidakhadiran Megawati
Prabowo dua kali berpidato di sidang tahunan tersebut.
Pidato pertama dibacakan Prabowo pada Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI di pagi hari.
Dan di pidato kedua, Prabowo menyampaikan Nota Keuangan dan Rancangan Undang-undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RUU APBN) 2026, pada siang hari di tempat dan hari yang sama.
Ini adalah pidato kenegaraan pertama Prabowo di kompleks parlemen setelah setahun menjabat presiden RI.
Sidang Tahunan MPR merupakan kegiatan rutin diadakan setiap tahun menjelang perayaan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus.
Sidang Tahunan ini biasanya digelar tanggal 16 Agustus, namun tahun ini dilaksanakan pada 15 Agustus.
Pasalnya, 16 Agustus 2025 jatuh pada hari Sabtu.
Pada pidato yang dihadiri seluruh Anggota MPR RI itu, Prabowo menyinggung sejumlah hal termasuk soal kasus hukum, pengangguran, koperasi merah putih, tambang ilegal, dan sebagainya.
Namun ada tiga hal penting yang ditunggu publik dan kerap jadi perbincangan di tengah masyarakat namun tidak disinggung Prabowo dalam pidatonya.
Soal HAM Tak Diungkit
Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, menyayangkan Prabowo sama sekali tak menyinggung perihal Hak Asasi Manusia (HAM) dalam pidatonya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.