Jembatan Penghubung Desa Swan Slutung Paser tak Bisa Dilalui Kendaraa Roda Empat

TRIBUNKALTIM.CO,TANA PASER- Akibat diterjang banjir pada 24 Februari 2023 malam, jembatan kayu penghubung Desa Swan Slutung diterjang banjir hingga alami kerusakan.

Berdasarkan pengakuan warga setempat, jembatan penghubung di atas Sungai Katas tersebut sudah beberapa kali alami kerusakan, Minggu (26/2/2023).

Hasan, salah satu warga setempat mengaku kerusakan jembatan itu lantaran derasnya terjangan air sungai saat kondisi curah hujan tinggi.

"Untuk sementara, jembatan tak bisa dilewati kendaraan roda empat dan masyarakat harus berhati-hati saat ingin melintas, karena ada longsor dibagian jembatan" kata Hasan.

Baca juga: Jembatan Penghubung SMP N 5 Terendam Banjir

Baca juga: Jembatan Penghubung SMPN 5 Bontang Tergenang Air, Wawali Najirah: Pintu Masuk Sementara Dialihkan

Sementara itu, Camat Muara Komam Mustafa mengatakan pihaknya sudah menyampaikan perihal kerusakan itu ke instansi terkait.

"Dari dinas PU sudah mau meninjau ke lokasi," ujarnya.

Selain jembatan, juga terdapat satu jembatan penghubung Desa Swan Slutung yang perlu mendapat perhatian.

Mengenai jembatan Sungai Katas yang mengalami kerusakan pada 24 Februari lalu, sudah diusulkan perbaikannya sejak 3 tahun berturut-turut melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang).

"Sementara hanya kendaraan roda dua yang bisa melintas, itupun kendaraan harus didorong pelan-pelan," terangnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Paser, Ruslan, mengaku baru mengetahui perihal kerusakan jembatan tersebut.

Baca juga: 8 Jam Tenggelam di Sungai Jembatan Manggar Sari, Remaja di Balikpapan Ditemukan Meninggal Dunia

"Kami akan segera mengecek ke lokasi di mana jembatan itu longsor, karena memungkinkan terjadi hal membahayakan bagi warga setempat," tutupnya. (*)