Bertukang di Lingkar Tambang, MHU Asah Keterampilan Perajin Mebel

Sejak pertengahan tahun 2019, KUBE Koetai Harapan ditunjuk menjadi binaan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kutai Kertanegara, dan dipercaya memasok kebutuhan kursi dan meja untuk sekolah-sekolah di Kutai Kartanegara.

Tak hanya itu, KUBE Koetai Harapan juga masuk sebagai pemasok unggulan bagi Idea Borneo, yang sudah memiliki pasar dan pelanggan yang luas.

Baca juga: Perusahaan Jepang dan Unmul Tinjau UMKM Binaan MHU yang Sukses Produksi Mebel

MHU memberikan beberapa alat perlengkapan proses pembuatan mebel di antaranya, mesin bobok atau pahat, mesin potong gergaji untuk membelah dan memotong dan bansau mini.

Sai Bahrun, perajin Kayu Gang Ali Hosen, Loa Kulu Kota, jadi contoh sukses pengusaha yang mengembangkan usaha perajin mebel di Desa Loa Kulu Kota. Ia memperkerjakan hingga 8 orang.

"Dengan dibantu peralatan tukang dan gudang alhamdulillah usaha mebel saya semakin berkembang dan maju, sekarang saya setiap hari selalu mendapatkan orderan sampai menumpuk pesanan dan bisa mempekerjakan sampai 8 orang," pungkasnya.

Meski sudah berjalan mandiri, disampaikan oleh Panji, MHU masih melakukan pemantauan secara berkala.

"Tujuannya untuk memastikan kegiatan usaha berjalan secara berkelanjutan, sambil terus memberi arahan dan dukungan agar produk-produk yang dihasilkan berkembangan dan semakin beragam," tukas Panji.

KUBE Koetai Harapan yang makin hari makin tumbuh, tentu saja menjadi indikator bahwa program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat yang dicanangkan oleh MHU sudah tepat.

Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara sangat mengapresiasi dan mendukung atas keberhasilan role model usaha kerajinan mebel KUBE Koetai Harapan Utama ini di 18 Kecamatan se-Kabupaten Kutai Kartanegara.

Hal ini sangat penting untuk mempersiapkan kemandirian KUBE-KUBE yang profesional dan mampu memasok kebutuhan mebel standar Nasional atau Internasional dalam menyongsong ibu kota negara (IKN).