Longsor di Balikpapan
Jalan 2 RT di Balikpapan Nyaris Putus karena Longsor, Dinas PU akan Kaji dan Bahas Anggarannya
Jalan Sangga Buana, Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur nyaris putus pada Senin (13/3/2023).
Penulis: Budi Susilo | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Jalan Sangga Buana, Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur nyaris putus pada Senin (13/3/2023) karena ada efek longsor besar di bagian lereng pinggir jalan.
Pengamatan TribunKaltim.co, longsor membawa dampak kerugian materil meski korban jiwa belum ada.
Sekitar 3 rumah rata, ambruk rusak berat dan belasan rumah lainnya retak ringan. Kejadian ini ada di dua RT yakni RT 52 dan RT 35.
Saat dikonfirmasi kepada Ketua LPM Graha Indah, Shidiq Nur Alam, menyatakan, warga yang bertempat tinggal di lokasi longsor adalah rumah pribadi berdiri atas tanah lahan milik sendiri.
Gejala longsor sudah lama terjadi, tanda-tanda tanah bergerak telah berlangsung sejak Oktober 2022.
Baca juga: BREAKING NEWS - Longsor di Graha Indah Balikpapan, 5 Rumah Rusak Berat, Jalan Raya Retak
Namun, tambah Shidiq, belakangan hari ini curah hujan di Balikpapan begitu tinggi, membuat semakin parah kondisi lapangan. Ada 6 kepala keluarga yang terkena dampak, rumahnya rata karena longsor.
"Status lahannya milik sendiri, punya warga. Kasihan. Sekarang warga yang tidak punya tempat tinggal sementara dievakuasi, diberikan tempat hunian yang aman dari longsor, " ujarnya.
Menurut dia, efek longsor juga merembet ke jalan raya yakni Jalan Sangga Buana yang menghubungkan beberapa RT dan ada akses bagi para pelajar untuk bersekolah karena di lokasi longsor dekat dengan gedung SMA negeri dan SD Negeri.
Shidiq merasa takut, jika tidak segera ditangani, penanganan serius dari Pemkot Balikpapan dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum maka jalan akan putus, sebab cuaca hujan masih sering turun.
Dia menambahkan, agar dinas terkait segera menindaklanjuti hal ini sebagai proteksi atau pencegahan agar bencana yang lebih besar dapat diantisipasi sejak dini.
"Kita semua berharap jangan sampai bencana longsor terjadi lagi. Harapan kami sampaikan juga ke lurah, camat, serta dinas-dinas terkait," tegas Shidiq yang memiliki hobi bulutangkis ini.
Baca juga: Longsor di 2 RT Graha Indah Balikpapan Harus Segera Ditangani agar tak Ada Kesan Pembiaran
Sikap Dinas PU Balikpapan
Dinas Pekerjaan Umum Kota Balikpapan angkat suara terkait kejadian longsor di Jalan Sangga Buana, Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Saat ditemui TribunKaltim.co, Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Rafiuddin, menjelaskan, Dinas Pekerjaan Umum Kota Balikpapan tentu saja akan segera menangani longsor di Jalan Sangga Buana, Balikpapan Utara.
"Ya info ya, penanganan longsornya akan dilanjutkan, nanti kami akan melakukan rapat susulan," ujar Rafiuddin di ruang kerjanya Jalan Ruhui Rahayu, Sepinggan, Balikpapan Selatan, Senin (13/3/2023).
Dinas Pekerjaan Umum memberikan sikap atas petaka longsor yang kabarnya mendera di 2 RT tersebut. Apalagi efek dari longsor ini berdampak pada kerusakan fasilitas umum yang secara umum menyangkut hajat hidup orang banyak.
"Kami mau rapatkan, kami bersama BPBD, di gedung Pemkot mungkin, bahasnya. Harapan kita, hasil rapat nanti bisa memberikan keputusan, apakah bisa dilakukan sesegera mungkin atau tidak," kata Rafiuddin.
Menurut dia, soal longsor ini memang harus segera ditangani, apalagi sudah menyangkut faslilitas publik seperti jalan dan drainase yang statusnya adalah jalan kota Pemkot Balikpapan.
Bila dibiarkan berlama-lama tentu saja akan semakin parah dan akan mengeluarkan biaya yang semakin tinggi.
"Memang harus ditangani segera untuk mengamankan akses jalan, harapan kita seperti itu," ujar Rafiuddin yang lahir di Enrekang, Sulawesi Selatan ini.
Baca juga: Kantor Pos Balikpapan Barat Dilahap Api, Damkar Turunkan 8 Unit Truk Pemadam
Dia membeberkan, rapat nanti tentu fokus membahas longsor di Graha Indah ini. "Rapat ini tentu membahas soal anggaran, mudah-mudahan bisa cepat, hujan juga tidak menentu, dikhawatirkan parah nanti di lapangan," katanya.
Berdasarkan pengalaman yang pernah terjadi saat jalan kota rusak, Pemkot Balikpapan tidak pernah diam, langsung tinjau, kaji dan melaksanakan perbaikan demi kelancaran akses masyarakat.
"Jalan kota kalau rusak, kami tanpa disuruh, ya ditangani. Kalau ada info kami akan cek di lapangan, apa masalahnya dan seperti apa penanganannya. Sekecil apa pun itu info, dari masyarakat, lurah atau camat ya kita cek untuk persiapan, lalu ditangani di lapangan," bebernya.
Dia memastikan, untuk petaka longsor di Jalan Sangga Buana, Graha Indah ini akan diakomodir oleh Dinas Pekerjaan Umum. Terutama untuk pada bagian kerusakaan dari sisi jalan, drainase dan tanggul penyangga jalan.
"Siring nanti memang perlu dibuat, kan kontur tanahnya memang pinggir jalan itu miring," ungkap Rafiuddin. (*)
Korban Longsor di Balikpapan Masih Menanti Bantuan, Pemkot Janji tak Lepas Tangan |
![]() |
---|
Longsor di RT 64 Klandasan Ilir, Warga Tagih Janji Bantuan Pemkot Balikpapan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: 2 Rumah Ketiban Longsor Susulan di Sepinggan Balikpapan Selatan |
![]() |
---|
Kumpulan Video Bencana Longsor di Balikpapan Kaltim Hari Ini |
![]() |
---|
Rumah di Baru Ilir Balikpapan Miring Nyaris Ambruk, Diawali Bunyi Retak di Tembok |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.